Hasil Autopsi Jenazah Siswi SMP yang jadi Korban Pembunuhan, Tim Forensik Temukan Kejanggalan
TRIBUNNEWS.COM - Autopsi jenazah siswi SMP di Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, AT, dilakukan Tim Dokter Forensik Polda Kalbar.
Pelaksanaan autopsi dilakukan setelah pihak keluarga korban memberikan persetujuan.
Dari hasil autopsi, dr Monang Siahaan menyampaikan, pihaknya menemukan banyak kejanggalan.
Baca: TERBARU Hasil Real Count KPU Pilpres 2019 Jokowi vs Prabowo Hari Ini Kamis 2 Mei Data Masuk 61%
“Setelah dilakukan autopsi tadi, saya banyak menemukan beberapa kejanggalan yang akan saya tuangkan di visum et refertum," katanya, Rabu (1/5/2019).
Namun demikian, dr Monang Siahaan mengatakan dirinya tidak punya wewenang dan hak untuk menjelaskan temuan itu kepada awak media.
"Tapi untuk beberapa hari kedepan bisa bertanya kepada penyidik yang melakukan menyelidiki kasus ini,” katanya.
Baca: Jadwal MotoGP Jerez Spanyol 2019, Peluang Marc Marquez hingga Free Practice Digelar Esok Hari
Beberapa kelainan yang ditemukan dan tidak bisa diungkapkan secara detail yaitu di bagian kepala, kemaluan dan lain-lainya.
Siswi SMP di Tayan Hulu, Kabupaten Sanggau, Kalimantan Barat, AT, diduga menjadi korban pembunuhan ayah tirinya, RW.
Baca: Ahmad Dhani Tulis Surat Tentang Kemenangan hingga Berikut Nama Artis yang Dikabarkan Lolos ke DPR RI
Jenazah korban ditemukan warga di dalam parit Dusun Peruan Dalam, Desa Peruan Dalam, Kecamatan Tayan Hulu, dengan tubuh dibalut seragam Pramuka, Selasa (30/4/2019).
Kapolres menegaskan, pihaknya secara maraton melakukan pemeriksaan terhadap saksi-saksi, termasuk juga dilakukan pengumpulan keterangan dari pihak sekolah, lantaran saat itu korban masih menggunakan seragam pramuka.