TRIBUNNEWS.COM, TANAH MERAH - Lahuding (47) tidak menyangka jaring yang biasa digunakannya untuk menangkap ikan justru berhasil menjerat mayat manusia yang mengapung di laut.
Penemuan mayat mengapung di laut ini dialami Lahuding saat menjaring ikan di wilayah laut Desa Sungai Laut, Kecamatan Tanah Merah, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil) pada Kamis (16/5/2019) pukul 12.30 WIB.
Kapolres Inhil, AKBP Christian Rony SIK MH melalui Kasubag Humas Polres Inhil AKP Syafri Joni SE menjelaskan, saat mengangkat jaring saksi menemukan korban yang diketahui bernama Rudi (32) tersangkut di jaring.
"Rudi merupakan warga Gang Amal Desa Sungai Laut. Saksi Lahuding langsung menghubungi warga Desa Sungai Laut. Kemudian korban dievakuasi oleh Tim Basarnas yang dihubungi Kepala Desa Sungai Laut," ujar Kassubag.
Akhirnya korban diserahkan kepada Kepala Desa Sungai Laut untuk langsung diserahkan kepada pihak keluarga dan dibawa ke rumah duka.
"Berdasarkan hasil pemeriksaan tidak ditemukannya tanda-tanda bekas kekerasan," kata Kassubag.
Mayat Tertelungkup
Sehari sebelumnya, sesosok mayat berjenis kelamin laki-laki tanpa sengaja ditemukan warga di Jalan Pahlawan Kecamatan Enok, Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Rabu (15/5/2019) sekitar pukul 19.00 WIB.
Kunci Jawaban PAI Kelas 11 Halaman 94 95 96 97 Kurikulum Merdeka, Uji Kompetensi Bab 3 - Halaman all
15 Latihan Soal dan Kunci Jawaban Bahasa Indonesia Kelas 4 SD Bab 2 Kurikulum Merdeka, Di Bawah Atap
10 Latihan Soal & Kunci Jawaban IPS Kelas 9 SMP Bab 1, Interaksi Antarnegara Asia dan Negara Lainnya
Penemuan mayat yang diketahui bernama Agus Amin (40) ini, ditemukan dalam kondisi terlungkup oleh warga (saksi) atas nama Roni.
Kapolres Inhil AKBP Christian Rony, S.IK, MH melalui Kapolsek Enok, Iptu Fadly menerangkan, saksi melaporkan kejadian ke Polsek Enok.
Baca: Buntut Kerusuhan di Lapas Langkat, Kalapas Bachtiar Sitepu Dinonaktifkan
Ia kemudian dengan personel mendatangi TKP bersama warga Enok.
"Setelah ditemukan korban di TKP korban langsung dibawa ke Puskesmas Enok guna dilakukan penanganan medis. Setelah dicek oleh Dokter Puskesmas ternyata kondisi korban sudah meninggal dunia," terang Iptu Fadly.
Berdasarkan hasil pemeriksaan dokter, disampaikan Kapolsek, pada tubuh korban tidak temukan bekas kekerasan atau penganiayaan.
"Menurut keterangan dokter korban hanya mengalami luka di bagian dagu akibat terjatuh di jalan semen," tutur Kapolsek.
Selanjutnya, Kapolsek segera memberitahukan kepada pihak keluarga korban yang beralamat alamat di Jalan Ambacang kelurahan Enok.
Pihak keluarga korban segera mendatangi Puskesmas dan pihak keluarga mengakui bahwa korban adalah keluarganya yang bernama Agus Amin bin Cacok.
"Pihak keluarga korban langsung membawa korban ke rumah duka," kata Kapolsek.
Artikel ini telah tayang di Tribunpekanbaru.com dengan judul Menjaring Ikan di Laut yang Terjaring Malah MAYAT, Jenazah Pria Itu Tersangkut di Jaring Lahuding