TRIBUNNEWS.COM - Pelaku mutilasi di Pasar Besar Malang, Sugeng Angga Santoso rupanya memiliki kisah asmara yang rumit.
Hal ini diketahui dari penyelidikan pihak kepolisian yang menangani kasus mutilasi yang dilakukan oleh Sugeng.
Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri mengatakan bahwa Sugengdan korban terjalin hubungan asmara.
Selain itu, pelaku juga ternyata pernah mempunyai tiga istri, namun pernikahan mereka berakhir dengan perceraian.
“Pelaku merasa ingin memiliki korban. Pelaku pernah punya tiga istri, lalu dipisahkan, jadi pelaku punya istri lagi," ujar Asfuri pada Jumat (17/5/2019), seperti yang TribunStyle.com kutip dari SuryaMalang.
Tidak hanya itu, Sugeng juga pernah menyukai adik kandungnya sendiri.
Menyukai adik kandung sendiri menjadi awal mula Sugeng mengalami gangguan kejiwaan.
Hal itu diketahui berdasarkan keterangan dari seorang warga Jodipan, Narto (51).
• Tulisan Tangan Sugeng, Pelaku Mutilasi Pasar Besar Malang Ungkap Karakternya, Kaku, Egois, Lembut
Berdasarkan keterangan Narto, warga yang tinggal di dekat rumah Sugeng dulu sudah curiga dengan gerak-geriknya ketika bersama sang adik.
Saat berada di rumah, tingkah laku Sugeng tidak terlihat sebagai seorang kakak.