News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Dulunya Sering Melakukan Seks Bebas dengan Pasangan, Wanita Ini Sekarang Terkena HIV/AIDS

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Logo HIV/AIDS

Semakin cepat diketahui status HIV seseorang maka semakin cepat pula orang tersebut mendapatkan pengobatan ARV guna meningkatkan kualitas hidup mereka sebagaimana layaknya kondisi orang normal tanpa HIV.

Merujuk kembali pada data Dinas Kesehatan Provinsi Bali, Cok Ace menambahkan ternyata puncak kasus terjadi di tahun 2015 yaitu sebanyak 2.529 yang terus mengalami penurunan menjadi 2.174 di tahun 2018.

Hal itu sejalan dengan laporan dari Yayasan Kerti Praja yang menyebutkan bahwa telah terjadi penurunan kasus sebesar 9,3% .

“Kita boleh berbangga bahwa kita sudah bekerja pada track yang benar dan ini merupakan prestasi yang patut saya hargai.

Satu hal yang tidak boleh kita abaikan dalam penanggulangan AIDS ini adalah menciptakan lingkungan yang kondusif agar pelaksanaan penanggulangan HIV/AIDS dapat berjalan secara harmonis dan produktif,” tandasnya.

Sementara itu, Ketua Tim Penggerak Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) Provinsi Luh Putu Putri Suastini mengajak masyarakat untuk berhenti memberikan stigma negatif dan diskriminatif terhadap Orang Dengan HIV/ AIDS (ODHA).

Sebab, menurutnya, mereka juga mempunyai hak yang sama dengan masyarakat lainnya sebagai warga negara.

“Para ODHA bukanlah monster yang harus kita takuti, mereka hanya sakit karena kekebalan tubuh mereka hilang.

Jadi bagaimana caranya agar masyarakat bisa membuka diri dengan mereka, dan mereka juga bisa terbuka mengatakan jika mereka sakit AIDS seperti penderita penyakit lainnya bisa bilang, saya lho kena kanker, dan lainnya,” jelasnya.

Istri Gubernur Bali Wayan Koster ini mengandaikan, dalam mencari masalah, sama seperti pohon, jika daunnya kuning dan batangnya layu harus dicari akarnya untuk menghijaukan pohon itu kembali.

“Nah sama seperti kasus ini, jangan para ODHA-nya yang dipermasalahkan, tapi bagaimana kesadaran dan sikap kita menjauhi perilaku yang berpotensi kena penyakit itu,” imbuhnya.

Perilaku yang menyebabkan meningkatkan potensi terkena HIV/AIDS seperti hubungan seks bebas dan pergaulan yang dekat dengan obat-obatan terlarang, menggunakan jarum suntik yang berpotensi menyebabkan masyarakat terjangkit.

“Maka perilaku itu yang kita hindari, jangan malah kita kucilkan terus para ODHA-nya,” tegasnya.

Bahkan untuk cakupan lebih luas, ia pun menganjurkan pemerintah dan para dokter bersinergi agar bisa menemukan obat menyembuhkan penyakit itu.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini