TRIBUNNEWS.COM -- Misteri hilangnya mahasiswi Unpad Jatinangor, RS (22) selama 25 hari akhirnya terungkap.
Setelah ditemukan sedang berada di sebuah masjid di Garut, fakta baru diungkap atas kondisi RS.
RS disebutkan mengalami perlakuan tidak senonoh oleh pelaku gendam atau guna-guna.
Diberitakan sebelumnya, RS ditemukan setelah dilaporkan menghilang sejak Rabu (12/6/2019).
RS berhasil ditemukan lewat kerja sama berbagai pihak dan bantuan masyarakat.
Saat ditemukan, RS sedang berada di sebuah masjid di daerah Tarogong, Garut, Jumat (5/7/2019).
“Kondisi RS saat ditemukan sehat, tidak ada luka atau pun sakit setelah melalui pemeriksaan tim dokter dari Fakultas Kedokteran Unpad,” ujar Kepala Kantor Komunikasi Publik Unpad, Syauqi Lukman saat dihubungi Kompas.com, Selasa (9/7/2019).
Meski kondisi fisiknya sehat dan tidak mengalami luka, namun kabarnya RS akan mendapatkan pendampingan dari Fakultas Psikologi Unpad.
Syauqi Lukman menjelaskan, saat RS dilaporkan hilang, dosen dan mahasiswa Unpad terus berkoodinasi dengan kepolisian sektor Jatinangor, Kepolisian Resor Sumedang, Kepolisian Sektor Tarogong Kaler, dan Kepolisian Resor Garut.