TRIBUNNEWS.COM, PALI -- Sesosok mayat jenis kelamin laki-laki ditemukan tergeletak di pinggiran sungai dengan penuh luka tusuk dan sempat menghebohkan warga Dusun IV Talang Ritam Desa Tanding Marga Kecamatan Penukal Utara pada Minggu (14/7/2019) kemarin.
Usai dilakukan penelusuran, akhirnya identitas jasad tersebut diketahui bernama Kasmadi (35) yang juga warga Dusun IV Talang Ritam Desa Tanding Marga Kecamatan Penukal Utara Kabupaten PALI (Penukal Abab Lematang Ilir).
"Korban saat ini sudah dikebumikan dan informasinya pelaku pembunuhan sudah menyerahkan diri ke pihak berwajib," ungkap Kades Tanding Marga, A Rivai, Senin.
Menurut Kades, motif pembunuhan kabarnya dilatarbelakangi adanya masalah lama, dimana pelaku pernah kehilangan ayam bangkok.
Baca: Didampingi Wijin Sang Pacar, Gisel Akhirnya Buka-bukaan Soal Alasan Ceraikan Gading Marten
Baca: Goyangannya di Depan Jokowi & Maruf Dikritik, Inul Daratista: Namanya Juga Kerja Profesional
Baca: 3 Zodiak yang Akan Menderita di Minggu Ini 15-21 Juli 2019, Aries Harus Ada yang Berakhir
"Isu itu dari keterangan warga melalui mulut ke mulut, tetapi untuk pastinya polisi yang menyelidiki motif kasus tersebut.
Korban tewas dengan banyak luka ditubuhnya," terang Kades Rivai.
Sementara, Kapolsek Penukal Utara, Iptu Roni Hermawan, membenarkan kejadian pembunuhan yang menewaskan Kasmadi (35) warga Dusun IV Talang Ritam Desa Tanding Marga Kecamatan Penukal Utara Kabupaten PALI.
Menurut Kapolsek, pelaku sudah menyerahkan diri dan sudah dibawa ke Mapolres Muaraenim.
"Sementara, untuk motifnya masih kita selidiki dan korban sudah dimakamkan pihak keluarganya," kata Kapolsek Penukal Utara.
Dijelaskan Roni Hermawan, bahwa pelaku bernama Hermanto (31) warga desa yang sama dengan korban dan saat ini sudah dibawa ke Polres Muaraenim.
Baca: 3 Zodiak yang Akan Menderita di Minggu Ini 15-21 Juli 2019, Aries Harus Ada yang Berakhir
Baca: Raffi Ahmad Sesali Tak Dampingi Keluarga Semasa Sehat, Denny Darko: Rafathar dan Adiknya Butuh Raffi
Baca: Tugas Berat Ganda Campuran Indonesia di Indonesia Open 2019, Ambisi Raih Juara 3 Kali Beruntun
Kronologi kejadian, kata Kapolsek pada Minggu (14/7/2019) sekira pukul 17.00 WIB, tersangka Hermanto pergi mandi dengan menggunakan sepeda motor Revo.
Sesampai di pinggir sungai, baru saja menyandarkan sepeda motornya, datang korban yang langsung memukul tersangka. Duel pun terjadi.
Namun tinju korban dapat di tangkis oleh tersangka.
Ketika itu korban mencabut pisau hendak melukai tersangka.
Namun lagi-lagi upaya itu gagal karena tersangka sigap merebut pisau itu.
Pelaku kemudian melukai korban dengan pisau tersebut.
Selanjutnya tersangka ditendang oleh korban dan terguling ke sungai, pada kesempatan itulah tersangka melarikan diri dengan menyeberangi sungai.
Tusukan yang dilakukan tersangka mengenai 5 lubang di tubuh korban, dimana pada bagian leher sebelah kiri, tangan sebelah kiri, bahu sebelah kiri, pinggang sebelah kiri dan dibawah ketiak sebelah kiri.
Korban sempat melarikan diri dan meminta pertolongan, kemudian ditemukan oleh 2 (dua) orang warga.
Selanjutnya korban dibawa oleh adiknya yang bernama Rudi ke Puskesmas Tanding Marga dan dilakukan tindakan medis, namun korban tidak tertolong lagi dan meninggal dunia sekitar 30 menit sewaktu dilakukan perawatan medis.
Selanjutnya korban dibawa kerumahnya untuk di semayamkan.
"Motifnya setelah diinterogasi, tersangka mengaku bahwa sebelumnya pada Jum'at tanggal 12 Juli 2019, jam 15.00 WIB, tersangka sempat ribut dengan korban gara-gara mengambil ikan di sungai," kata Kapolsek.
Untuk barang Bukti yang diamankan berupa 1 (satu) Unit sepeda motor merk Revo pit warna hitam tanpa plat nomor yang berada di TKP diketahui adalah milik tersangka. (Reigan Riangga)
Artikel ini telah tayang di sripoku.com dengan judul Diduga Cekcok Karena Tangkap Ikan, Jasad Warga Desa Tanding Marga PALI Ditemukan Penuh luka Tusuk