News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Cerita Lengkap: Usai Mutilasi ASN Kemenag, DP Cerita ke Istri Telah Memotong Jasad Korban

Editor: Hendra Gunawan
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tersangka DR pelaku mutilasi saat ditangkap di Purwokerto, Kamis (11/7/2019). TRIBUN JATENG/PERMATA PUTRA SEJATI

TRIBUNNEWS.COM, BANYUMAS - Tersangka kasus mutilasi DP (37) dihadirkan dalam konferensi pers di Mapolres Banyumas, Jawa Tengah, Senin (15/7/2019).

Dalam kesempatan tersebut, DP mengaku bila dirinya sempat memberitahukan aksi sadisnya tersebut kepada sang istri.

Diketahui, setelah membunuh dan memutilasi ASN Kemenag berinisial KW (57) di sebuah rumah kontrakan di Bandung, Jawa Barat, Minggu (7/7/2019), DP langsung membawa jasad korban dengan menggunakan mobil ke rumahnya di Banjarnegara, Jawa Tengah.

Saat datang, DP menyampaikan kepada istrinya, Senin (8/7/2019) subuh, dengan membawa potongan tubuh korbannya, karena kesal kerap dituduh selingkuh.

"Saya sempat ngasih tahu istri. Kamu kan mengira aku selingkuh terus, itu yang kamu kira selingkuhan aku mutilasi, kalau tidak percaya lihat sendiri," kata DP menirukan ucapannya kepada istri.

Baca: Jadwal Bola Hari Ini: Persib Jamu Kalteng Putra, Live Indosiar dan OChannel

Baca: Jadwal Siaran Langsung Liga 1 2019 Pekan ke-9: Hari Ini Persib, Persija, dan Arema FC Bertanding

Baca: Ingat Kecelakaan Tragis Nike Ardilla 24 Tahun Silam? Begini Kondisi Terkini Bangkai Mobil Almarhumah

Baca: Kepoin! 5 Artis Pamer Momen Antar Anak di Hari Pertama Sekolah, Nikita Mirzani Hingga Ayu Ting Ting

Baca: Cerita Matnasu, Kakek Tukang Becak Berusia 71 yang Berangkat Naik Haji Setelah Menabung 22 Tahun

Mendengar penuturan suaminya, istri tersangka hanya terdiam.

Istri tersangka juga tidak menuruti perintah suaminya untuk melihat potongan tubuh korban di dalam mobil.

Seperti diketahui, setelah membunuh dan memutilasi korban di sebuah kontrakan di Bandung, Minggu (7/9/2019) sore, tersangka pulang ke rumah membawa potongan tubuh yang dimasukkan ke kontainer plastik menggunakan mobil korban.

Selanjutnya korban membuang dan membakar potongan tubuh korban di dua lokasi berbeda, yakni di Banyumas dan Kebumen.

Di lokasi kedua, tersangka membakar potongan tubuh di dua titik yang saling berdekatan.

"Saya takut ketahuan jadi saya mutilasi, saya buang untuk menghilangkan jejak agar tidak ketahuan," ujar DP.

Tersangka mengaku berniat membunuh korban karena diminta membayar utang Rp 25 juta.

Pihak keluarga korban secara resmi mengambil jenazah korban mutilasi Komsatun Wachidah (51) di Instalasi Kedokteran Forensik, RS Margono Soekarjo, Purwokerto pada Minggu (14/7/2019). (Permata Putra Sejati/Tribun Jateng)

Selain itu, korban juga meminta tersangka menikahinya secara siri di Banjarnegara.

"Korban minta uang dibalikin yang Rp 25 juta itu, selain minta uang dibalikin, minta dinikahin juga.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini