TRIBUNNEWS.COM, JENEPONTO – Dua kakek bertetangga di Kampung Batu Leleng Barat, Desa Mallasoro, Kecamatan Bangkala, Kabupaten Jeneponto, Sulawesi Selatan terlibat duel maut hingga keduanya tewas, Rabu (24/7/2019).
Kabid Humas Polda Sulsel Kombes Dicky Sondani dikutip dari Kompas.com, mengatakan, perkelahian yang menewaskan kedua kakek bernama Mappa Dg Ngence (74) dan Bisa Dg Kulle (72) dilatarbelakangi cemburu.
Awalnya Mappa Dg Ngece sedang memperbaiki jaring rumput laut miliknya di teras rumah pada Rabu pagi.
Bisa Dg Kulle kemudian mendatangi rumah Mappa dengan membawa sebilah parang yang diselipkan di pinggangnya.
Baca: Inilah Barang Milik Mantan Suami Rossa yang Masih Disimpan di Rumah Sang Penyanyi
Baca: Ramalan Zodiak 25 Juli 2019, Virgo Lari dari Masalahnya
Baca: Berharap Kriss Hatta Rayakan Ulang Tahun di Penjara, Korban Pemukulan: Biar Tiup Lilin di Dalam
Baca: Demi Hewan Kurban, 7 Bocah Bogor Rela Tak Jajan 10 Bulan Nabung Sapi Rp 19,5 Juta, Sehari Rp 5.000
Kedua kakek itu sempat terlibat adu mulut.
Mappa dicurigai berselingkuh dengan istri Bisa.
Di situ pelaku naik pitam dan menganyunkan parang berkali-kali ke arah korban.
Korban menderita luka di lengan, dada, leher, wajah.
"Jari tangan sebelah kiri terputus yang mengakibatkan korban meninggal dunia di tempat kejadian,” katan Dicky, dalam keterangan resmi, Rabu.
Setelah kejadian itu, pelaku kembali ke rumahnya dan bersembunyi di kamar.
Tidak lama kemudian, keluarga korban mendatangi rumah pelaku dan menyuruh keluar dari rumahnya.
Namun, pelaku tidak mau keluar sehingga keluarga korban memaksa dengan cara melempari dan membongkar dinding rumah pelaku.
Pelaku kemudian keluar dengan membawa parang dan sempat menyerang keluarga korban.
Keluarga korban melakukan perlawanan dengan melempari batu dan potongan kayu ke arah pelaku hingga terjatuh.