Satu di antara yang ikut diamankan KPK adalah Bupati Kudus, M Tamzil.
OTT itu diduga karena suap jual beli jabatan.
Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo saat dihubungi Tribunjateng.com mengatakan, OTT menjadi penting bagi para pejabat yang tidak bisa dinasihati.
"Kalau sudah tidak bisa dinasihati maka OTT menjadi penting."
"Di era yang sudah terbuka dan di era semua melakukan reformasi menuju pemerintah bersih maka hanya orang yang bernyali tinggi alias nekat yang melakukan ini," ucapnya via pesan Whatsapp, Jumat (26/7/2019).
Ia kerap kali menyampaikan soal potensi penyalahgunaan kewenangan.
"Semua kepala daerah sebenarnya sudah paham soal mitigasi korupsi."
"Seperti jual beli jabatan, lelang proyek dan perizinan."
"Semua kepala daerah juga sudah melakukan pelatihan pencegahan korupsi di KPK."
"Semuanya juga sudah melakukan tanda tangan pakta integritas," tutupnya.
Di awal tahun 2019, saat Ganjar melantik Bupati dan Wakil Bupati Tegal, dirinya sudah menyampaikan seluruh kepala daerah untuk menjaga integritas.
"Godaan terbesar pemimpin daerah adalah soal lelang jabatan, proyek, dan komisi."
"Maka integritas harus nomor satu," ucapnya saat itu.
Tak heran jika Ganjar beranggapan OTT menjadi jalan terakhir bagi pejabat maupun kepala daerah yang tidak bisa dinasehati. (Faizal M Affan)