TRIBUNNEWS.COM, MALANG - Sebuah artefak kuno ditemukan oleh sejumlah warga di Jalan Joyo Utomo Kota Malang pada saat menggali pondasi sebuah rumah Rabu (14/8/2019).
Artefak tersebut merupakan Yoni yang merupakan sebuah situs yang dipergunakan oleh umat Hindu kuno untuk melakukan ritual.
Yoni tersebut terbuat dari batuan andesit dan diperkirakan memiliki ukuran panjang 66 centimeter, tinggi 34 centimeter dan lebar 61 centimeter.
Saat ditemukan, Yoni tersebut terpendam di rumah milik Wiwik Indriastutik (57), Warga Joyo Utomo Gang IX RT 04 RW 04, Lowokwaru Kota Malang.
Agung H Buana, Kasi Pemasaran Disbudpar Kota Malang mengatakan, pihaknya sebelumnya sudah mengetahui lokasi Yoni tersebut.
Hanya saja, pihaknya menunggu waktu untuk mengangkat artefak tersebut.
"Karena dulu munculnya itu kecil, karena di dekat sebuah gang, sebelum Yoni ini diangkat dan menjadi viral. Tapi sebenarnya Yoni itu sudah ada di catatan kami, tinggal menunggu waktu untuk akan diangkat," ujarnya.
Agung menceritakan, bahwa Yoni merupakan sebuah tempat ritual umat Hindu Kuno.
Yoni tidak bisa berdiri sendiri, karena Yoni itu biasanya berpasangan dengan Lingga yang biasanya orang menyebutnya Lingga Yoni.
Lingga digambarkan sebagai alat kelamin laki-laki dan Yoni digambarkan sebagai alat kelamin perempuan.