Beredar pula potret tangkap layar, tangan yang menyiramkan bensin ke arah kelompok polisi yang berusaha memadamkan api di ban.
Potret tersebut diunggah oleh akun @ndorobeii pada Kamis (15/8/2019) malam.
Meski akun @ndorobeii telah membagikan wajah yang diduga pelaku penyiraman bensin tersebut, pihak kepolisian belum memberikan klarifikasi terkait hal tersebut.
Tiga anggota polisi yang menjadi korban terbakar dalam aksi demo mahasiswa Cianjur pada Kamis (15/8/2019) kini tengah mendapat perawatan medis.
Tim dokter Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih dan Tim Dokter Kesehatan Polda jabar diturunkan untuk memberikan perawatan terhadap Aiptu Erwin, Bripda Yudi Muslim, dan Bripda FA Simbolon.
"Tim medis khususnya dari Rumah Sakit Bhayangkara Sartika Asih Polda Jabar, dan tim dari kedokteran kesehatan Polda Jabar sudah turun," ujar Kepala Bidang Humas Polda Jabar, Kombes Trunoyudo Wisnu Andiko, di Mapolrestabes Bandung, Kamis (15/8/2019), seperti dilansir Kompas.com.
Mengutip Tribun Jabar, dari ketiga korban tersebut, Aiptu Erwin menderita luka bakar paling parah hingga 80 persen.
Karena itu Erwin dirujuk ke Rumah Sakit Polri Kramat Jakarta.
“Luka bakarnya hampir 80 persen. Sekujur badannya luka, karenanya saat ini juga langsung kita rujuk ke Kramat Jati (RS Polri),” ujar Direktur RSUD Sayang Cianjur, Ratu Tri Yulia. (*)
(Tribunnews.com/ Siti Nurjannah Wulandari/Pravitri Retno W)