News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Fenomena Ayam Kampus di Palembang: Takut Terkena Penyakit tapi Terhimpit Ekonomi

Penulis: Arif Tio Buqi Abdulah
Editor: Daryono
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI prostitusi ayam kampus

Menurutnya jika hubungan keduanya semakin akrab, ia mengaku tak perlu lagi mengeluarkan biaya yang cukup mahal tersebut.

Cukup membuka kamar di hotel dan diajak jalan pegawai swasta ini dengan leluasa menggunakan jasa si ayam kampus.

"Awal-awalnya bayar Rp 1 juta, setelah itu kita akrabin. Selanjutnya tinggal suka sama suka aja," jelasnya. 

Baca: Ayam Kampus Palembang, Selektif Pilih Pelanggan dan Pilih Hotel Minimal Bintang 3

Namun demikian, para ayam kampus tersebut mengaku tak mau menjadi simpanan om-om berkantong tebal.

Hal tersebut dilakukan guna mencari jalan aman agar tidak terjadi konflik dengan istri sah pelanggan yang merupakan om-om tajir.

"Kalau yang ngajak jadiin simpanan banyak, tapi saya nya yang nggak mau. Terlalu beresiko kalau gitu (jadi simpanan, red)," ujarnya.

MS mengaku pernah ada orang yang mengiming-imingi uang hinga Rp 20 juta agar mau menjadi simpanan pelanggan tersebut, namun ia bersikeras menolaknya.

"Pokoknya yang dicari itu duit, bukannya status. Kalau jadi simpanan itu terikat," kata MS.

Belakangan kasus terungkapnya beberapa kasus prostitusi online sempat menimbulkan kekhawatiran di kalangan ayam kampus.

Pasca terungkapnya beberapa kasus prostitusi online tersebut, membuat para ayam kampus lebih berhati-hati dan lebih selektif dalam menerima pelanggan.

"Kalu saya sih lebih pilih pelanggan, tidak mau dari kalangan mahasiswa atau orang yang kita tidak tahu latar belakangnya," ujar MS (21), salah seorang ayam kampus di perguruan tinggi swasta di Palembang.

Baca: Penuturan Ayam Kampus Kota Palembang: Terjerumus ke Dunia Kelam karena Pacar, Enggan Jadi Simpanan

Sementara itu, pelaku berinisal TY salah satu ayam kampus lain di Palembang juga mengaku lebih wanti-wanti dalam mencari pelanggan.

Dalam kesehariannya, TY selalu menggunakan yang tertutup, bahkan lingkungan kampus dan keluarga juga mengenakan model pakaian yang hampir sama dengan mahasiswa lainnya.

Secara kasat mata, tak banyak yang tahu bahwa dia adalah ayam kampus, pun dengan beberapa teman dekatnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini