Atas permintaan tantenya, Kelvin pun mencekoki Dana menggunakan minuman keras.
Setelah itu, Dana pun mabuk hingga tak sadarkan diri.
Saat itulah Kelvin membekap Dana.
Kejadian tersebut terjadi di rumah korban di Lebak Bulus, Jakarta.
"Istri korban menyuruh si K itu untuk memberi minuman keras kepada korban dengan inisial D."
"Akhirnya D mabuk dan enggak sadar, kemudian dibekap," ujar Argo.
Selain membunuh anak tiri tantenya, Giovanni Kelvin pun punya peran lain.
Ia adalah orang yang menyiram bensin dan membakar mobil yang di dalamnya ada jasad Pupung Sadili juga Dana.
Akibat perbuatannya, ia pun mengalami luka bakar.
Giovanni Kelvin bahkan dirawat di rumah sakit akibat luka bakar itu.
Ia dirawat di Rumah Sakit Pusat Pertamina, Jakarta.
Saat datang ke rumah sakit, ia diantar Aulia Kesuma.
Kepada petugas medis, Giovanni Kelvin mengaku terluka karena rumahnya kebakaran.
Padahal, luka itu karena insiden pembakaran jasad yang ditemukan di Sukabumi.