TRIBUNNEWS.COM, BLORA - Sudiran dihubungi guru SMK Bhina Mulya menjemput anaknya, Nira Damayanti Sabtu (17/8/2019) sore.
Siswi kelas 1 SMK Bhina Mulya, Blora yang menjadi anggota pasukan pengibar bendera (Paskibra) untuk upacara penurunan bendara di Stadion Kridaloka, Kecamatan Jepon, Blora.
Nah, saat sang ayah menjemput, keberadaan Nira tidak diketahui.
Bahkan ia menunggu anak gadisnya hingga pukul 21.00 WIB.
"Sekitar jam 6 petang saya ditelepon dan disuruh jemput oleh gurunya, tapi sesampainya di sana Nira sudah tidak ada.
Bahkan saya tunggu sampai jam 9 malam juga tak ada kabar," tutur Sudiran saat dihubungi Kompas.com, Rabu (28/8/2019) malam.
Baca: Menghilang 4 Hari, Jasad Simon Talan Ditemukan Mengapung di Embung Toblopo
Sebagai paskibraka, Nira mengikuti upacara bendera pada Sabtu pagi dan juga mengikuti upacara penurunan bendera pada sore hari.
Hilangnya Nira dilaporkan orangtuanya ke Mapolsek Jepon dan hampir 2 pekan Nira menghilang tanpa jejak.
Nira juga tidak berangkat sekolah.
Guru SMK Bhina Mulya, Blora, Sugiono, mengatakan bahwa Nira sudah tidak masuk sekolah sejak Senin (19/8/2019).
Nongkrong bersama anak jalanan
Nira ditemukan dalam kondisi selamat pada Kamis (29/8/2019) oleh sang ayah, Sudiran di wilayah Purwodadi, Kabupaten Grobogan.
Ia nongkrong bersama teman-temannya yang putus sekolah.
Sejak anak gadisnya hilang, Sudiran berusaha menelusuri keberadaan Nira lewat teman-teman Nira.