Narasumber awalnya menolak untuk menceritakan bagaimana pengalaman KKN di Desa Penari terjadi.
Namun karena dibujuk, akhirnya narasumber yang berinisial Widya mau angkat bicara.
"Pihak narasumber menolak, dia takut cerita ini bisa menimbulkan masalah bagi pihak yang terlibat langsung maupun tidak langsung."
"Niat awal saya agar pambaca bisa mendapat pelajaran dari cerita yang saya tulis ini."
"Narasumber setuju dengan syarat mengaburkan identitas dan lokasi."
"Kesalahan saya sebenarnya, saya masih memberi clue (petunjuk) tentang tempat dan beberapa poin."
"Setelah cerita ini viral saya menyesal."
"Karena terlanjur viral ya sudah."
"Jujur saja saya merasa terganggu dengan ini, apalagi narasumber."
"Saya mengatakan kepada beliau (Widya) cerita ini akan reda dengan sendirinya," kata @SIMPLEM81378523.
Akun @SIMPLEM81378523 mengaku, apa yang ia tulis di media sosial tidak sama persis dengan kejadian yang dialami oleh Widya.
Ia sengaja menyembunyikan beberapa fakta dalam cerita KKN di Desa Penari.
"Cerita yang saya tuliskan dan cerita yang beliau (Widya) ceritakan tidak murni semua sama."
"Ada beberapa bagian yang saya susun ulang."