News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Komentar Ibu Kandung Bocah yang Dibunuh Kakak dan Ibu Angkat: Mau Digantung, Dihukum Mati, Silakan

Penulis: Citra Agusta Putri Anastasia
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polres Sukabumi hadirkan tiga tersangka kasus tewasnya bocah lima tahun saat konferensi pers di Polsek Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (24/9/2019).

Dikutip Tribunnews dari Kompas.com, Hadi mengetahui bahwa anak kandungnya meninggal setelah anggota kepolisian datang ke rumahnya, Senin (23/9/2019) malam.

"Saya mengetahui setelah ada polisi yang datang ke sini memberi tahu bahwa anak saya meninggal dibunuh," ungkap Hadi saat ditemui Kompas.com di rumahnya di Cikundul, Kecamatan Lembursitu, Kamis (26/9/2019).

Oleh polisi, Hadi diberi penjelasan bahwa NP ditemukan meninggal di Sungai Cimandiri.

NP dibunuh kakak angkatnya dan kemudian dimakamkan.

Hadi mengharapkan agar para pelaku yang membunuh anaknya mendapatkan hukuman yang berat dan setimpal atas perbuatannya.

"Kalau dihukum, hukum mati saja kalau bisa. Anak saya meninggal ya pembunuhnya juga harus mati," ujar dia.

Kronologi

Polres Sukabumi hadirkan tiga tersangka kasus tewasnya bocah lima tahun saat konferensi pers di Polsek Cibadak, Sukabumi, Jawa Barat, Selasa (24/9/2019). (Kompas.com/Budiyanto)

Sebelumnya, diberitakan bahwa NP tewas dibunuh oleh RG, R, dan SR.

Setelah diselidiki, ternyata ketiga pelaku melakukan hubungan inses.

Kapolres Sukabumi, ABP Nasriadi, membeberkan kronologi pemerkosaan dan pembunuhan NP.

Nasriadi mengatakan, NP diperkosa secara bergantian oleh kedua kakak angkatnya, RG dan R.

Ibu ketiga anak, SR, kemudian memergoki kedua anaknya memperkosa NP.

Tanpa alasan yang jelas, R kemudian mencekik NP.

SR yang melihat peristiwa itu malah ikut mencekik NP hingga tewas.

Halaman
1234
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini