News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Demo Tolak RUU KUHP dan KPK

Mahasiswa Terlindas Kendaraan Taktis Polisi saat Aksi Unjuk Rasa di Makassar

Penulis: Muhammad Renald Shiftanto
Editor: Tiara Shelavie
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang mahasiswa Universitas Bosowa terlindan kendaraan taktis bolisi berjenis pengurai massa (raisa), Jumat (27/9/2019) malam.

"Maka dari itu, kami dari Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Bosowa akan menyikapi tindakan represif oleh pihak kepolisian ini, khususnya Kapolda Sulawesi Selatan." tuturnya.

Baca: Mahasiswa Akan Demo Lagi pada 30 September 2019, Mujahid 212 Ikut Kerahkan Massa

Baca: Bripka Afika Bantu Memulangkan Pelajar SMP yang Menangis Kebingungan Saat Demo Ricuh di DPRD Sumut

Dilansir Kompas.com, Kapolda Sulsel Irjan Polmas Guntur Laupe datang langsung menjenguk korban, Sabtu (28/9/2019) pagi.

Ia mengatakan jika sudah bertemu orang tuanya.

"Benar, mahasiswa namanya Dicky. Saya sudah ketemu orangtuanya," kata Guntur, saat diwawancara di Rumah Sakit Ibnu Sina.

Guntur menegaskan bahwa petugas yang mengendarai mobil taktis tersebut sedang diperisa pihaknya.

Guntur juga menambahkan bahwa semua biaya perawatan akan ditanggung oleh pihaknya.

"Semua biaya perawatan akan kami tanggung," kata Guntur.

Video detik-detik ayah Randi, mahasiswa UHO yang tewas saat demo

Sebelumnya diberitakan bahwa ada seorang mahasiswa Universitas Halu Oleo bernama Randi (21) tewas saat mengikuti demo di Gedung DPRD Sulawesi Tenggara, Kamis (26/9/2019).

Mahasiswa semester 7 Fakultas Perikanan dan Kelautan Universitas Halu Oleo Kendari tersebut tewas terkena tembakan.

Dilansir TribunTimur, Randi dilarikan ke Unit Gawat Darurat RS Dokter Ismoyo dalam keadaan kritis pada pukul 15.30 Wita.

Ia dinyatakan meninggal pukul 15.45 Wita.

Baca: Kata Polri soal Penyebab Tewasnya Randi, Mahasiswa yang Demonstrasi di Kendari

Baca: Mahasiswa UHO Tewas Ditembak saat Demo di DPRD Sultra, Luka di Dada Sedalam 10 cm, Kakak Histeris

“Korban sudah dalam keadaan meninggal dunia. Kita belum bisa memastikan penyebab meninggalnya korban,” ujar Komandan Korem 143/HO, Kolonel Inf Yustinus.

Kakak korban saat tiba di UGD menangis histeris saat mengetahui adiknya meninggal dunia.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini