TRIBUNNEWS.COM, SAMARINDA - Tersangka tindakan asusila terhadap anak-anak kembali terjadi di Kota Samarinda, Provinsi Kalimantan Timur.
Kali ini pelaku adalah guru ngaji, yang korbannya empat orang anak.
Berikut fakta-faktanya ;
1. Polisi duga pelaku memiliki penyakit biologis
Polsek Kecamatan Palaran Samarinda Kalimantan Timur menduga MD (29) guru ngaji sekaligus marbut masjid yang mencabuli empat muridnya berbuat Amoral dinyatakan memiliki penyakit biologis.
"Untuk sementara kami menyimpulkan tersangka mengalami kelainan atau penyimpanan seks," ungkap Kapolsek Palaran, Kompol Nur Kholis saat memberi keterangan pers pada Kamis (3/10/2019).
2. Punya anak belia dan istri hamil
Karena hasil pemeriksaan Kepolisian, pelaku ternyata beristri.
Dia punya anak satu usia belia dan kini istrinya sedang hamil muda untuk anak kedunya.
3. Keluarga berkecukupan
Kehidupan MD juga tercukupi karena sebagai penjaga masjid, MD memperoleh upah setiap bulan Rp 2 juta belum lagi honor sebagai guru ngaji.
"Kehidupan keluarga tercukupi, makanya kami nggak habis pikir. Kenapa dia lakukan itu, istrinya sedang hamil," jelasnya.
4. Cabuli saat pelajaran
MD diketahui mencabuli empat muridnya saat memberi pelajaran ngaji saat semua muridnya yang berusia 7-8 tahun berkumpul di rumah pelaku.