Sehari sebelumnya warga tak menemukan adanya mencurigakan yang belakangan ternyata isinya adalah mayat perempuan yang dibuang di saluran irigasi,” ujar Sudirman, Jumat (4/10/2019).
2. Polisi temukan tanda-tanda kekerasan di tubuh korban
Menurut keterangan dokter forensik Polda Sulsel, Denny Mathius, dari hasil otopsi yang dilakukan pihaknya ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan dalam tubuh korban.
Sambungnya, proses otopsi korban belum rampung karena seluruh hasilnya akan diperiksa di laboratorium foresnik Polda Sulsesl di Makassar.
Tim forensik memastikan JM merupakan korban pembunuhan.
• Ariandono Dan Paula Sabet Gelar Juara Festival Karaoke BUMN, Korporasi Dan Media Massa 2019
Diduga korban dihabisi pelaku di tempat lain, sebelum jenazahnya dibuang di saluran irigasi pertanian di Dusun Padang, Desa Segerang, Kecamatan Mapilli, Kabupaten Polman.
Saat ditemukan, jenazah korban sudah membusuk dan berulat.
“Untuk sementara di tubuh korban JM itu ditemukan sejumlah tanda-tanda atau bekas penganiayaan.
Namun hasilnya secara keseluruhan baru akan diketahui setelah melalui pemeriksaan di laboratorium forensik,” ujarnya.
3. Sering terlibat cekcok
Upo ibu JM, mengatakan, rumah tangga anaknya sarat dengan konflik dan kekerasan dalam rumah tangga.
• Raisa Kagum Batik yang Biasa Dipakai Menghadiri Acara Resmi, Sekarang Bisa Untuk Nonton Konser Musik
Meski sering terlibat cekcok dengan suaminya, Upo tak menyangka anaknya harus tewas tragis.
“Saya tak pernah menyangka ada orang yang tega menghabisi anak saya dengan cara yang sangat menyayat hati, kejadiannya tragis karena ditemukan tewas di dalam karung,” katanya.
4. Dikenal anak yang ulet dan penyabar