TRIBUNNEWS.COM - Muammar alias Amar (33) berhasil menggondol uang Rp 773.063.270 di ATM BNI Anugerah Swalayan di Jalan Marelan Raya, Pasar V, Kecamatan Medan Marelan.
Modalnya cuma tusuk gigi. Aksi pelaku tersebut terekam CCTV.
Muammar alias Amar ditangkap di kediamannya pada Senin (7/10/2019). Penangkapan Ammar dilakukan oleh Satreksim Polres Pelabuhan Belawan.
Warga Jalan Baru, Gg Sederek, Desa Percut Sei Tuan ini lihai dalam bobol ATM dengan modus ganjal tusuk gigi.
Baca: Pacar Ogah Tanggung Jawab: Cerita Gadis 22 Tahun Hamil di Luar Nikah Sampai Dijebloskan ke Penjara
Baca: Ada 14 Artis Jadi Anggota DPR RI Periode 2019-2024, Siapa Paling Kaya di Antara Mereka?
Baca: Curhat Shawn Mendes Punya Teman Dekat yang Cerita Banyak Tentang Indonesia
Informasi yang dihimpun, pada Jumat lalu (13/9/2019) dia menguras uang korbannya sebesar Rp.773.063.270 juta.
Korbannya bernama R. Effendi (41), warga Kelurahan Paya Pasir Kecamatan Medan Marelan.
Dia membuat laporan ke Polres Belawan dengan Nomor:LP/309/IX/2019/SU/SPKT PEL BLWN,TANGGAL 17 SEPTEMBER 2019 lantaran curiga ada trasnfer mencurigakan dari tabungannya mencapai Rp 700 juta lebih.
Dari laporan tersebut kemudian Satreskrim Polres Pelabuhan Belawan, langsung menindaklanjuti laporan korban dan memburu keberadaan tersangka.
Kapolres Pelabuhan Belawan AKBP Ikhwan mengatakan, awalnya korban berada di ATM BNI Anugerah Swalayan Marelan hendak mengambil uang di ATM dan ternyata ATM tersebut tersangkut.
Pelaku masuk dan berpura-pura menawarkan jasa membantu korban yang kesulitan mengeluarkan kartu ATM tersebut.
Pelaku mengatakan bahwa korban salah memasukkan PIN sehingga Kemudian korban menyerahkan kode PIN-ya kepada tersangka.
"Tersangka mengaku pencurian yang dilakukan ini ketiga kalinya. Sebelumnya dia tertangkap juga dalam kasus yang sama. Dua rekan pelaku masih dalam pengejaran kita," katanya, Selasa (8/10/2019) di Mapolres Pelabuhan Belawan.
Beraksi pakai tusuk gigi Kasat Reskrim Polres Pelabuhan Belawan AKP Jerico Lavian Chandra mengatakan, modus pelaku dengan mengganjal ATM dengan menggunakan tusuk gigi dan menawarkan jasanya untuk membantu mengeluarkan ATM.
Dimulai dengan mengganjal ATM menggunakan tusuk gigi kemudian datanglah korban-korban mencoba untuk memasukkan ATM nya, tetapi tidak bisa.