Kapendam XVII Cenderawasih Kolone CPL Eko Daryanto mengatakan, helikopter saat ditembaki dipiloti Cristian Munteanu dan seorang penumpang pekerja pembangunan Tower Jaringan BTS Telkomsel Agung Dedi Hidayat.
“Penembakan didugadilakukan oleh KSB (Kelompok Separatis Bersenjata) dari Kelompok Lekagak Telenggeng,”ujarnya.
Helikopter lepas landas dari dari PT MTT (Material Tunggal Teknik), Jalan Ilaga-Gome, Distrik Ilaga, membawa bahan makanan untuk didistribusikan ke tempat pembangunan Tower Jaringan BTS B6 Telkomsel serta masyarakat yang berada diarea Distrik Ilaga Utara.
Setelah tiba, Helikopter tersebut langsung menurunkan bahan makanan yang telah diangkut.
Helikopter kembali terbang menuju lokasi PT MTT (Material Tunggal Teknik), Jalan Ilaga-Gome, Distrik Ilaga dengan membawa seorang penumpang Agung Dedi Hidayat.
”Dalam perjalanan ke PT.MTT disekitar area udara Kampung Mayubery, Distrik Ilaga Utarac heli ditembaki oleh Kelompok Separatis Bersenjata sebanyak 3 kali,” ungkapnya.
Tembakan mengenai pintu bawah kiri Helycopter tembus kaca depan namun tidak menimbulkan korban jiwa.
“Heli tetap terbang menuju tujuan dan kemudian mendarat dengan baik,”jelasnya.
Selanjutnya, setelah mendarat, pilot dan penumpang heli melapor ke Koramil setempat.
“Setelah insiden penembakan yang mengakibatkan lubang di Helycopter tersebut, Pilot Dan Cristian Munteanu dan Agung Dedi Hidayat langsung menuju ke Koramil Ilaga untuk melaporkan Kejadian tersebut,” terangnya.
Kemudian bersama anggota Koramil Ilaga, Pilot mendatangi Mapolsek Ilaga guna memberikan keterangan tentang insiden penembakan.
Keterangan dari pilot kepada Polisi di Mapolsek Ilaga, bahwa Hely yang mereka bawa diserang dengan 3 kali tembakan ketika pesawat Helikopter berada di Ketinggian ALTITUT : 8.500 FT / 2590 meter dari Permukaan Laut (290 meter dari permukaan tanah).
“Adapun perkiraan Jarak dari TKP dengan PT. MTT : 5 NM atau 9,26 Km, dengan kecepatan Helikopter berada pada 10 KH,” ujarnya.
Setelah selesai memberikan keterangan Pilot dan penumpang terbang berangkat menuju bandara Moses Kilangin Timika, Kabupaten Mimika dengan menggunakan Helikopter PK-IWD tersebut.