TRIBUNNEWS.COM - Elektabilitas Gibran Rakabuming Raka masih berada di bawah Wakil Wali Kota Surakarta saat ini, Achmad Purnomo.
Hal tersebut diungkapkan berdasarkan survei Laboratorium Kebijakan Publik Universitas Slamet Riyadi (Unisri) Surakarta, seperti ditayangkan Kompas TV dalam program Sapa Indonesia Malam, Rabu (30/10/2019).
Survei tersebut mengukur elektabilitas (tingkat keterpilihan atau ketertarikan publik), popularitas (dikenal publk), dan akseptabilitas (tingkat penerimaan publik).
Dikutip dari Kompas.com, survei Unisri dilakukan di 96 titik lokasi dengan delapan responden di masing-masing titik.
Survei tersebut memperlihatkan persentase empat nama besar yang beredar dalam bursa pertarungan Pemilihan Wali Kota Solo 2020.
Mereka adalah Achmad Purnomo (Wakil Wali Kota Solo), Gibran Rakabuming Raka (putra sulung Presiden Jokowi), Teguh Prakosa (Anggota DPRD Solo), dan Kaesang Pangarep (putra bungsu Presiden Jokowi).
Survei tesebut menunjukkan, elektabilitas Achmad Purnomo yang saat ini menjabat sebagai Wakil Wali Kota Surakarta mendapat peroleehan 38 persen, unggul atas tiga nama lain.
Sementara Gibran yang sudah mengungkapkan keseriusannya untuk maju sebagai kandidat Wali Kota Solo berada di posisi kedua dengan 11 persen.
Teguh Prakosa, Anggota DPRD Solo yang juga menjadi usulan DPC PDIP Surakarta untuk maju dalam pemilihan Wali Kota dan Wakil Wali Kota Solo tahun depan memiliki elektabilitas 11 persen.
Sedangkan Kaesang, hanya memiliki satu persen tingkat elektabilitas.
Sementara itu, dari tingkat popularitas, Gibran dan Achmad Purnomo menjadi yang teratas.
Keduanya mendapat persentase hingga 90 persen.
Dari segi popularitas, Kaesang mendapat 86 persen, melebihi Teguh Prakosa yang mendapat 49 persen.
Dari kategori akseptabilitas, Achmad Purnomo menempati peringkat tertinggi dengan persentase 83 persen, diikuti Gibran dengan persentase 61 persen, dan Teguh Prakoso 49 persen.