TRIBUNNEWS.COM, PAGARALAM - Tim Wanadri melakukan upaya evakuasi usai menemukan sesosok mayat di kawasan bibir Kawah Dempo, Minggu (3/11/2019).
Saat tim hendak melakukan evakuasi penemuan mayat pertama, tim evakuasi juga menemukan dugaan ada mayat kedua yang ada tidak jauh dari penemuan mayat pertama.
Namun hal ini masih akan dipastikan oleh tim evakuasi dengan turun langsung ke lokasi penemuan mayat kedua.
Informasi yang dihimpun sripoku.com, Minggu (3/11/2019) menyebutkan, tim melihat dugaan mayat lainnya yang tidak jauh dari lokasi penemuan mayat pertama.
Namun tim belum bisa memastikan sebelum turun langsung ke lokasi mayat kedua.
Koordinator Tim Wanadri, Fandi alias Otek membenarkan jika tim kembali menemukan satu mayat lagi yang lokasinya tidak jauh dari mayat pertama.
"Ya ada penemuan lagi satu mayat yang jaraknya tidak jauh dari mayat pertama. Info sudah A1 dari tim yang turun ke lokasi mayat," ujarnya.
Turunkan 4 Anggota SRU Menuju ke Titik Mayat
Tim pencarian dua pendaki yang dikabarkan hilang pada 15 Oktober 2019 lalu saat mendaki puncak Gunung Dempo, Minggu (3/11/2019) telah menemukan mayat yang berada di bibir kawah Gunung Api Dempo (GAD).
Namun sampai saat ini belum bisa dipastikan mayat tersebut merupakan salah satu pendaki yang dinayatakan hilang tersebut.
Pasalnya saat ini tim evakuasi sedang melakukan upaya evakuasi mayat tersebut.
Informasi yang dihimpun sripoku.com, Minggu (3/11/2019) menyebutkan, saat ini tim sudah mulai melakukan upaya evakuasi dengan menurunkan 4 anggota SRU menuju ke titik mayat.
Koordinator Tim Wanadri Fandi alias Otek mengatakan, berdasarkan laporan tim SRU diatas.
Baca: Dua Minggu Hilang Kontak, Tim Basarnas Perluas Wilayah Pencarian 2 Pendaki Gunung Dempo
Saat ini ini tim sudah menurunkan 4 personel SRU kelokasi penemuan mayat.