TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pendiri sekaligus Presiden HB Canter, Harianto Badjoeri meminta keluarga besar Banten untuk mempererat persatuan dalam bingkai negara kesatuan Republik Indonesia.
Permintaan HB, sapaan akrab Harianto Badjoeri ini disampaikan kepada wartawan di tengah-tengah deklarasi dan pelantikan pengurus Badan Pembinaan Potensi Keluarga Besar (BPPKB) Banten se-Jakarta Timur di Jakarta, Minggu (10/11/2019).
HB sendiri dalam keluarga besar Banten menjadi Ketua Dewan Kehormatan BPPKB Banten.
Menurut Haji Okis, selaku Ketua BPPKB Banten wilayah Jakarta Pusat, HB diangkat menjadi ketua dewan kehormatan sebagai upaya keluarga besar Banten menghormati ketokohannya.
Baca: Wisatawan yang Kunjungi Negeri di Atas Awan di Banten Kini Bisa Akses Internet
Untuk itu, BPPKB Banten menyematkan golok Ciomas kepada HB.
Dan, HB juga diberi gelar Abah.
Kepada keluarga besar Banten yang telah mengangkatnya sebagai ketua dewan kehormatan, HB berterim kasih.
Dia meminta keluarga besar Banten untuk menjalankan 3S, yang kepanjangannya adalah shalat, sekolah, dan silat.
Shalat, kata HB, filosofinya adalah bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa. Sekolah memiliki pesan agar warga Banten senantiasa cerdas dengan banyak mencari ilmu pengetahuan.
Dan, silat adalah agar keluarga besar Banten bersemangat dalam melestarikan warisan bela diri tradisional milik nenek moyang.
HB juga meminta keluarga besar Banten untuk menggalang persatuan dengan paguyuban etnis lain mengingat Indonesia adalah negeri yang dihuni oleh keragaman suku, budaya, agama, dan golongan.
“Jangan sampai perbedaan merusak persatuan dan kesatuan anak bangsa," ujarnya.