Merasa gagal dengan aksi tersebut, para pelaku kemudian melarikan diri.
Diduga, para pelaku hanya berhasil mendapatkan uang Rp 1 juta yang merupakan uang reject dari transaksi ATM.
Baca: Bank DKI dan BI Luncurkan Digital Island di Kepulauan Seribu
Aksi perampokan ATM di Kalianda tersebut menyedot perhatian warga sekitar.
Mengingat, lokasi kejadian berada di jalur ramai dekat Pasar Kalianda.
“Kejadian pembobolan ATM seperti ini baru pertama kali terjadi di Kalianda, sejauh yang saya ketahui,” terang seorang warga, Wawan.
Kasus perampokan ATM tersebut telah ditangani oleh pihak kepolisian dari Polres Lampung Selatan.
Pihak kepolisian telah memasang police line di lokasi kejadian namun sejauh ini, belum ada keterangan resmi dari pihak kepolisian.
Kapolsek Kalianda Iptu Dedi Suhendi belum memberikan jawaban saat dikonfirmasi Tribunlampung.co.id via pesan whatsUp.
Bawa sajam dan pistol
Petugas keamanan BRI unit, Eko mengatakan, ada 5 orang perampok yang datang menggunakan mobil Toyota Avanza.
Eko memastikan, para pelaku membawa senjata tajam, linggis, serta pistol.
“Saat kejadian itu saya memantau dari CCTV."
"Para pelaku hanya mendapatkan uang reject (uang yang mengendap di mesin ATM) sekitar Rp 1 juta,” kata Eko.
Menurut Eko, para pelaku diduga hanya mengincar uang yang ada di ATM.