TRIBUNNEWS.COM, INDRAMAYU -- Sebuah makam kuno ditemukan di kebun di Blok Langgen, Desa Kiajaran Wetan, Kecamatan Lohbener, Kabupaten Indramayu pada Sabtu (16/11/2019) malam.
Makam tersebut diduga adalah makam murid Sunan Gunung Jati, yakni Syekh Abdul Rahman.
Syekh Abdul Rahman merupakan penyebar agama Islam.
Lokasi penemuan makam masih berada di komplek tempat pemakaman umum desa setempat.
Diwartakan Tribun Cirebon, makam itu ditemukan oleh seorang tokoh agama desa setempat, Ustaz Taupik Tabroni.
Makam ditemukan atas keterangan dari seorang kiai pengasih Pondok Pesantren Buntet Cirebon.
Ustaz Taupik diberi petunjuk ada sebuah makam kuno yang merupakan wali Allah di kebun kompleks pemakaman Desa Kiajaran Wetan.
Baca: Dua Wasiat Utama Sunan Gunung Jati yang Selalu Diingat Saat Ramadan
Baca: Gara-gara Masalah Zonasi, Seluruh Siswa Lulusan SD di Indramayu Tak Diterima di Sekolah Mana pun
Sebelum makam tersebut ditemukan, tidak ada tanda-tanda yang mencirikan adanya makam.
Penjaga kebersihan makam, Yana (59) mengatakan makam tersebut memang baru ditemukan.
Lokasi makam itu tertutup ilalang dan pohon.
Ia tak menduga bahwa di lokasi tersebut ada makam orang penting.
"Saya juga awalnya tidak tahu di sini ada makam kuno, karena tadinya kebun, banyak ilalalng, ada pohon juga, tidak ada tanda di lokasi ini dulunya makam," ucap Yana di likasi penemuan makam, Rabu (19/11/2019).
Kini, makam kuno tersebut membuat warga geger.
Ada hal yang tak biasa terjadi pada makam tersebut.
Makan itu tiba-tiba naik dari permukaan tanah sehari setelah ditemukan.
Awalnya, makam tersebut dikelilingi tumpukan batu bata.
Ada tiga lapis tumpukan batu bata.
Setelah makam itu timbul, ada tujuh lapis batu bata yang mengelilingi makam.
Malam sebelum makam itu tiba-tiba naik dari tanah, Yana mengaku sempat membersihkan makam.
Tak ada yang ganjil dari makam dengan panjang 3,4 meter itu.
Namun, keesokan paginya ketika Yana kembali, makam itu bertambah tinggi.
Padahal permukaan tanah di sekeliling makam, kata Yana tidak mengalami perubahan apapun.
Hanya makam tersebut saja yang permukaannya semakin naik.
Keganjilan tersebut langsung menyebar dan membuat masyarakat geger.
"Dari hari Minggu mas sampai sekarang, banyak yang ke sini, ini juga dadak dibersihkan kebunnya buat parkir orang yang datang ingin melihat," ucap dia.
Bahkan, disebutkan dia, setiap sore hingga tengah malam lokasi penemuan makam kuno itu selalu dipenuhi masyarakat yang berdatangan baik dari dalam maupun luar Indramayu.
Baca : Kabar Buruk Anies Baswedan, 3 Kepala Daerah Ini Bisa Pengganjal Jadi Presiden RI, Masuk Nominasi LSI
Pantauan Tribuncirebon.com di lokasi, makam itu kini di kelilingi oleh pager yang terbuat dari bambu.
Di sekitarnya juga dipasang tenda untuk para pengunjung yang berdatangan melihat langsung makam kuno tersebut. (Handhika Rahman)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Makam Kuno di Indramayu yang Bikin Geger, Tiba-tiba Muncul dari Permukaan Tanah, Lokasinya di Kebun