Laporan Wartawan Tribun Jabar, Syarif Pulloh Anwari
TRIBUNNEWS.COM, CIMAHI - Hengky Kurniawan sebagai Wakil Bupati Bandung Barat mengaku dirinya sempat mendiskusikan dengan Aa Umbara, Bupati Bandung Barat, soal kepindahan partai dari Partai Demokrat ke PDIP.
"Sudah. Dulu-dulu pun sudah beliau tahu, bahwa saya mau diusung ke PDIP di KBB, menjadi kader," ujar Hengky Kurniawan.
"Sudah disampaikan, ini memaknai sebagai sesuatu yang baik, dalam arti koalisi semakin besar," ujarnya.
Baca: Isu Hengky Kurniawan Pindah Partai Ingin Jadi Calon Bupati Bandung Barat 2024, Ini Responnya
Hengky Kurniawan menjelaskan kepindahannya itu bisa berdampak terhadap program-program yang dicanangkan semasa kampanye, agar terealisasi dan ada kerja sama antara eksekutif dan legislatif.
"Ya dengan koalisi yang ada, ditambah dengan kekuatan teman baru, posisi kami semakin kuat, jadi kerja sama ekskutif dan legislatif akan semakin baik, kalau program-program langsung disetujui sama mayoritas di koalisi," ungkapnya.
Kerap Pakai Baju Merah
Sebelumnya ada kabar mengejutkan dari Wakil Bupati Bandung Barat, Hengky Kurniawan.
Hengky mengundurkan diri dari Partai Demokrat yang merupakan partai pengusungnya dalam Pilkada Kabupaten Bandung Barat (KBB) tahun 2018.
Lalu, suami dari Sonya Fatmala itu memutuskan bergabung ke PDI Perjuangan.
Hal ini dibenarkan oleh Ketua DPD PDI Perjuangan Jawa Barat, Ono Surono.
"Iya betul, sudah. Pak Hengky ini sudah bergabung dengan kami. Tinggal kita cari waktu dan tempat yang pas untuk menyerahkan KTA kepada Pak Hengky ini," kata Ono Surono saat dihubungi, Jumat (20/12/2019).
Beberapa hari sebelum memutuskan untuk keluar dari Demokrat dan bergabung ke PDIP, ada yang menarik di media sosial Instagram resmi Hengky di @hengkykurniawan.
Baca: Keluar dari Demokrat, Hengky Kurniawan Belabuh ke PDIP, Hasto Kristiyanto Bantah Dugaan Pembajakan
Ada sejumlah foto atau postingan yang memperlihatkan Hengky mengenakan baju berwarna merah.