Hal itu mengakibatkan pengendara mengalami luka dan penumpangnya meninggal dunia.
"Sementara motor mengalami kerusakan pada kap depan pecah, kap samping kanan lecet. Kerugian materil akibat kecelakaan tersebut ditaksir sekira Rp 300 ribu," katanya.
Personel Unit Laka telah melaksanakan olah TKP mencatat saksi dan identitas korban.
Kendaraan yang terlibat kecelakaan sudah diamankan di Unit Laka Lantas Polres Maros.
Kanit Laka Polres Maros, Iptu Muh Arsyad mengatakan, pihaknya telah melaksanakan koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD).
Koordinasi dilakukan untuk segera dilakukan penebangan pohon atau ranting yang berada pada jalan umum.
"Kami telah evakuasi pohon tumbang, yang mengakibatkan korban jiwa di Lingkungan Pamelakangjene. Serta koordinasi dengan BPBD," kata Arsyad.
Polres dan BPBD segera memotong dan memangkas pohon yang diperkirakan sudah lama, tua, rawan tumbang akibat curah hujan tinggi disertai angin.
"Kami juga melaksanakan koordinasi dengan Badan Lingkungan Hidup, kebersihan dan pertamanan Maros," katanya.
"Serta melaksanakan evakuasi pohon tumbang bekerjasama dengan relawan (warga setempat) dan personel Polsek Lau," kata Arsyad.
Selain melakukan pemangkasan, Sat lantas juga melaksanakan sosialisasi melalui media elektronik.
"Kami mengimbau agar para pengguna jalan tidak beristirahat atau berteduh di bawah pohon saat hujan deras disertai angin berlangsung," katanya.
Artikel ini telah tayang di tribun-timur.com dengan judul Tertimpa Pohon saat Melintas di Lau Maros, Korban Meninggal, Ini Identitas dan Kronologi