Laporan Wartawan Surya Malang David Yohanes
TRIBUNNEWS.COM, TULUNGAGUNG - Koiru Subektiono (27) jadi korban meninggal dunia dalam peristiwa banjir Jakarta.
Pria Dusun Banjar, Desa Wateskroyo, Kecamatan Besuki, Tulungagung ini baru empat bulan berada di Jakarta.
Sebelumnya Polsek Besuki mendapat kabar dari Jakarta terkait informasi ini pada Sabtu (4/1/2020) sore.
Kemudian petugas langsung melakukan klarifikasi di lapangan.
“Lewat Bhabinkamtibmas, kami pastikan bahwa nama itu memang benar warga Desa Wateskroyo,” ungkap AKP Sumaji, Kapolsek Besuki kepada SURYAMALANG.COM, Minggu (5/1/2020).
Koiru adalah sulung dari tiga bersaudara. Saat orang tua hanya tinggal ibunya.
Menurut penjelasan rekan kerjanya, Koiru bekerja di perusahaan konstruksi sejak sekitar dua bulan lalu.
Baca: Gara-gara Typo, Komentar Iis Dahlia Doakan Yuni Shara Kebanjiran Lagi: Ini Balasan Kakak Krisdayanti
Baca: Sutiyoso Minta Tak Saling Menyalahkan soal Banjir: Nggak Usah Ngomel Nggak Usah Ribut, Fokus!
Baca: Pertamina Peduli, Dari Bantuan Logistik Hingga Pemeriksaan Kesehatan Dan Ganti Oli Gratis
Saat banjir Jakarta menerjang, ada lima orang yang hilang, dan baru ditemukan dua orang.
“Kami tidak tahu pasti kronologinya. Tapi, kami mengakui memang ada warga kami yang menjadi korban.”
“Pihak keluarga juga sudah mengakuinya itu,” sambung Sumaji.
Sebelumnya, video yang diunggah chanel Brandweer Batavia menunjukkan proses evakuasi jenazah Koiru.
Jenazah laki-laki naas ini ditemukan di antara puing yang terbawa banjir di Karet Tengsin, Kecamatan Tanah Abang, Jakarta Pusat.
Petugas menemukan KTP atas nama Koiru Subektiono di jenazah itu.