Keesokan harinya, sekitar pukul 16.00 Wita, Joni didatangi teman dari pasangan suami istri tersebut dan ingin bertemu korban Rosna.
Baca: Banjir Bandang dan Longsor di Sulawesi Utara: 3 Orang Meninggal Dunia, Puluhan Rumah Warga Hanyut
Baca: Korpolairud Tangani 442 Perkara Kejahatan di Laut Sepanjang 2019
Kemudian, pria tersebut menggedor pintu dan mengintip dari lubang kecil.
Dia kemudian memanggil Joni dan memberitahu bahwa ada darah di tembok.
"Mendengar itu, saya mengintip juga, dan ternyata betul. Kemudian saya mengambil linggis dan membuka paksa kamar mereka. Ternyata mereka berdua telah meninggal dunia, lalu saya menghubungi kepala lingkungan dan beberapa saat kemudian petugas dari kepolisian datang," kata Joni.
Sementara itu, saksi Andika Otaya (19) warga Kelurahan Kombos Barat, Lingkungan V, Kecamatan Singkil, Kota Manado menerangkan bahwa seharusnya korban Rosna masuk kerja pukul 14.00 Wita.
Namun, sampai pukul 16.00 Wita, korban belum juga masuk kerja. (Kompas.com/Skivo Marcelino Mandey)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Mencari Penyebab Tewasnya Pasangan Pengantin Baru di Manado"