Di dalamnya ditemukan sejumlah gambar laki-laki kekar hanya mengenakan celana dalam.
Selain itu ditemukan sejumlah kondom dan daftar tarif kencan.
4. Buka warung kopi
Hasan diketahui mempunyai usaha warung kopi di Pasar Burung, Desa Beji, Kecamatan Boyolangu.
Di rumahnya, ia juga membuka warung kopi meski tidak terlalu laku.
Selama ini warga tidak curiga kepada Hasan.
"Selama ini memang sering ada tamu, tapi kami kan mengira memang pengunjung warung kopi. Tidak menyangka kalau jadi tempat begituan," ujar Wajib.
Kasat Reskrim Polres Tulungagung, AKP Hendi Septiadi mengakui, ada penindakan dari Polda Jatim.
Namun pihaknya hanya sebatas backup saja.
5. Pedofil
Informasi yang dihimpun TribunJatim.com, H merupakan terduga pelaku kekerasan seksual pedofil yang menyasar anak dibawah umur.
Kabarnya, aksi bejat H telah memakan korban sedikitnya 21 orang anak yang masih duduk dibangku sekolah menengah pertama (SMP) dan sekolah menengah akhir (SMA) di kawasan Tulungagung.
Namun, kemarin saat dilakukan olah tempak kejadian perkara (TKP), polisi hanya membawa sekitar enam orang anak yang menjadi korban.
Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko membenarkan, pihaknya Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Jatim mengamankan seorang pelaku terduga kekerasan seksual; Pedofil di kawasan Tulungagung.
"Benar, kemarin itu ya," katanya saat dikonfirmasi TribunJatim.com, Jumat (17/1/2020).
Hingga saat ini proses penyelidikan terhadap H dan pemeriksaan para saksi masih terus berlangsung.
Dalam waktu dekat, ungkap Trunoyudo, kasus tersebut akan dirilis oleh Polda Jatim.
"Sedang ditangani. Dan penyidikan masih berlangsung," pungkasnya. (Luhur Pambudi)
Artikel ini telah tayang di surya.co.id dengan judul Bujang Lapuk Setubuhi 11 Anak Laki-laki, Ini Rayuan Maut Ketua Ikatan Gay Tulungagung Cari Mangsa