TRIBUNNEWS.COM - Seorang tenaga kerja asing (TKA) dari China, ditemukan tewas di pintu B1 tower 153 lantai 11 kawasan Apartemen Meikarta, Lippo Cikarang.
Jenazah itu diketahui bernama Yuan Haisheng (46).
Korban meninggal pada Jumat (07/02/2020).
Dia berasal dari kota Hunan, Tiongkok.
Yuan, menduduki posisi sebagai supervisor di proyek Apartemen Meikarta.
Ditemukannya jenazah yang merupakan warga negara China itu, membuat publik sempat menyimpulkan bahwa dia meninggal karena virus corona.
Bahkan, sempat ada utas yang tersebar di media sosial tentang hal ini.
Namun, unggahan yang mengisukan meninggalnya TKA asal China ini, sudah dikonfirmasi Kominfo.
Pada laman resminya, Kominfo menyatakan bahwa ini adalah berita bohong alias hoaks.
Pihak Meikarta juga menepis dugaan tersebut.
Direktur PR and External Relations LPKR, Danang Kemayan Jati, menjelaskan bahwa kematian Yuan bukan disebabkan COVID-19.
Melainkan, pekerja itu tewas karena kecelakaan kerja.
"Mengenai WNA yang meninggal, dia bukan karyawan Meikarta."
"Melainkan karyawan kontraktor dan sudah dievakuasi pihak berwajib."
"Kematiannya disebabkan oleh kecelakaan kerja, bukan virus corona," jelasnya dikutip dari Kompas.com.
Sebelumnya, Polres Metro Bekasi sudah melakukan pemeriksaan pada jenazah Yuan.
Hasilnya mengatakan, Yuan ternyata jatuh dari lift saat bekerja.
Kapolres Metro Bekasi, Kombes Hendra Gunawan memastikan penyebab tewasnya Yuan bukan karena virus corona.
"Bukan virus corona, ini indikasinya jatuh dari lift lantai 16 atau 17 ke lantai 11."
"Untuk sementara karena jatuh, kita sedang selidiki lebih dalam," ujar Hendra saat dihubungi, Senin (10/2/2020) dilansir Kompas.com.
Hendra menerangkan, Yuan tidak mungkin terkena virus corona.
Sebab, berdasarkan informasi rekannya, Yuan pulang dari China pada Rabu, (8/1/2020).
Dinas Kesehatan juga sudah mengonfirmasi, Yuan tidak terkena virus corona sejak kepulangannya.
"Korban pulang dari China tanggal 8 Januari. Lalu Dinkes juga sudah periksa matanya bukan corona."
"Kan masa inkubasi virus corona itu 2 minggu, murni bukan corona karena jatuh dari atas," terang Hendra.
Meikarta Dituding Pekerjakan Ribuan TKA China.
PT Lippo Karawaci Tbk (LKPR) menyangkal bahwa proyek pembangunan kawasan kota baru di timur Jakarta ini mempekerjakan ribuan tenaga kerja asing (TKA) asal China.
Direktur PR and External Relations LPKR, Danang Kemayan Jati mengatakan hanya ada 86 TKA asal China yang bekerja di Meikarta.
Danang menambahkan, para pekerja China ini merupakan tenaga ahli.
Para TKA itu menduduki posisi sebagai supevisor atau key specialist.
Bahkan, Danang juga menjelaskan pekerja asal Negeri Tirai Bambu itu bukan karyawan Meikarta.
Mereka direkrut oleh kontraktor dari China, yakni China Contractor.
Sebelumnya, DPRD Kabupaten Bekasi menduga Meikarta mempekerjakan ribuan TKA asal China secara ilegal.
Pemerintah daerah telah melakukan pemeriksaan kesehatan pada para TKA untuk memastikan mereka tidak terjangkit virus corona.
(Tribunnews/Ika Nur Cahyani) (Kompas.com/Muhammad Idris/Cynthia Lova)