TRIBUNNEWS.COM, NGAMPRAH - Pascalongsor tebing di samping Jalan Tol Cipularang KM 118+600, Kabupaten Bandung Barat (KBB), saat ini arus lalu lintas sudah kembali normal, Senin (17/2/2020).
Meski demikian untuk menghindari kemungkinan yang tak diinginkan, polisi berencana untuk mengeluarkan kendaraan dari tol Purbaleunyi arah Jakarta di pintu tol Padalarang.
Kapolres Cimahi, AKBP M Yoris Maulana Yusuf Marzuki mengatakan, hingga saat ini pihaknya terus melakukan penempatan personel patroli Patwal R4 di KM 118 untuk memantau situasi.
Termasuk telah menyiapkan personel Satlantas untuk memperkuat jalur Padalarang dan Cikalong Wetan apabila ada pengalihan keluar Tol Padalarang Timur.
"Melakukan pengaturan lalu lintas di lokasi KM118 dan koordinasi Dit lantas Polda Jabar, sat lantas Polres Cimahi dengan Sat Lantas Polres Purwakarta dan Polres Cianjur apabila terjadi pengalihan arus," katanya.
Pantauan Tribun Jabar, hingga pukul 17.30 WIB, arus lalu lintas dari arah Kota Bandung maupun arah Jakarta, kondisinya masih tetap normal.
Aparat kepolisian masih bersiaga di sekitar tebing yang longsor itu.
Jalur Tol Cipularang KM 118 arah Jakarta sudah bisa dilalui pascaterjadi kepadatan pada Minggu (16/2/2020).
Kepadatan itu imbas dari perbaikan titik longsor yang berada dekat dengan KM 118.
"Sekarang sudah berjalan normal. Kemarin ada kepadatan karena ada peningkatan volume kendaraan di akhir pekan menuju Jakarta," ujar Kabid Humas Polda Jabar Kombes Saptono Erlangga, Senin (17/2/2020).
Kemarin, kata dia, polisi mengimbau pengemudi dari Bandung menuju Jakarta untuk tidak melewati Tol Cipularang melewati KM 118.
Baca: Pemotor yang Seruduk Mobil di Turunan Flyover Manahan Solo Alami Luka, Bagian Kepala Belakang Sobek
Baca: Episode Terakhir Drama Korea Crash Landing On You Raih Rating Tertinggi tvN, Kalahkan Goblin
"Kemarin kami imbau ke Jakarta gunakan jalur arteri untuk menghindari kepadatan di ruas jalur tol," ucap dia.
Hingga saat ini, perbaikan di dekat KM 118 ruas Tol Cipularang masih terus dilakukan. Namun, volume kendaraan yang tidak sepadat kemarin, situasinya tidak se-padat sehari sebelumnya.
"Masih ada penyempitan dari tiga lajur, kami tutup satu lajur jadi dua lajur yang dipakai," ujar dia.