TRIBUNNEWS.COM - Sabtu, 22 Desember 2020 seharusnya menjadi hari yang paling dinantikan Khoirunnisa Nur Cahyani karena menjadi hari ulang tahunnya yang ke-13.
Sayangnya, hari itu, justru jadi hari kelabu pemakaman Khoirunnisa sebagai salah satu korban tewas susur sungai di Yogyakarta.
Tanah pusara di pemakaman Dusun Karanggawang, Girikerto, Turi, Sleman itu masih merah dan basah.
Bunga-bunga segar tertabur di atasnya.
Sebuah papan bertuliskan 'Khoirunnisa Nur Cahyani Binti Dwi M Dedi S. Lahir 22-2-2007. Wafat 21-2-2020' berdiri di pusara tersebut.
Beberapa keluarga dan kerabat berkeliling di sekitar makam, Sabtu (22/2/2020).
Air mata tak kuasa meleleh. Sebab keluarga tak menyangka Khoirunnisa akan pergi dan dimakamkan secepat itu, tepat di hari ia bertambah usia.
• Pembina Pramuka sekaligus Guru SMPN 1 Turi Ditetapkan Tersangka Susur Sungai yang Tewaskan 9 Murid
Ulang tahun
Khoirunnisa adalah putri dari Dedi Sukmana. Gadis itu lahir 22 Februari 2007.
Ia merupakan anggota pramuka SMPN 1 Turi yang turut serta dalam kegiatan susur sungai.