"10 hari itu sikapnya memang beda. Kerja enggak sama-sama lagi, tidur enggak sama-sama lagi," ungkapnya ke wartawan di Mapolres Pulang Pisau.
Dengan sikap itu, Lina mulai tak betah dan mulai geram.
Pelaku Bunuh dan Potong Alat Vital Korban
Sikap Halidi yang aneh tersebut, membuat Lina tidak nyaman.
Hingga akhirnya kekesalan Lina memuncak pada Kamis pagi saat ia berpamitan hendak berangkat kerja.
Lina memanggil Halidi lima kali, tapi tak digubris.
Merasa kesal, Lina mengambil pisau dapur dan menyayat leher korban sebanyak dua kali.
• Bantah Tudingan Dirinya Pernah Masuk RSJ, Arya Satria Tantang Pihak Karen Pooroe Tunjukkan Bukti
Lina kemudian menghujamkan pisau tersebut ke perut suaminya hingga tewas.
Setelah mengetahui bahwa suaminya telah tewas, Lina membawa jenazah Halidi ke pekarangan belakang rumah.
Di sana Lina kemudian memotong alat vital korban.
Lina kemudian membuang potongan tersebut bersama pisau dapur yang digunakannya.
Pengakuan Pelaku
Pelaku pembunuhan sadis terhadap suami, Lina mengaku saat kejadian ia sudah tak sanggup membendung amarahnya.
Lina mengatakan, saat itu ia hendak berangkat kerja dan berpamitan kepada suaminya.