TRIBUNNEWS.COM, SIDOARJO - Terkuak penyebab pembunuhan sadis yang terjadi di Kelurahan Magersari, Kecamatan Kota, Sidoarjo, Kamis (12/3/2020) pagi.
Peristiwa yang membuat seorang pria tewas itu, disebut terjadi gara-gara masalah sepele.
Pelaku tersinggung karena tidak diinformasikan oleh korban tentang rencana pembersihan selokan di dekat tempat jualannya.
Korban adalah Imam Achmadi lias Mamok, pria 54 tahun, yang tinggal di Kelurahan Magersari.
Pelakunya Hamzah alias Kaspo, pria 34 tahun, juga warga Magersari yang sehari-hari berjualan es degan di sana.
Korban dan pelaku kabarnya masih berstatus keluarga.
Peristiwa berdarah itu terjadi di dekat pintu gerbang gang II Kelurahan Magersari sekira pukul 08.00 WIB.
Dari keterangan sejumlah saksi, awalnya korban mendapat perintah dari ketua RT setempat untuk membersihkan atau mengeruk saluran air di sepanjang pintu gerbang Gang II Kelurahan Magersari.
Ketika korban sedang sibuk membersihkan selokan itu, tiba-tiba didatangi oleh pelaku yang saat itu sedang berjualan es degan di dekat pintu gerbang gang II tersebut.
Baca: Ini Alasan Informasi 1 WNA Positif Corona di Bali Tidak Diumumkan
Baca: Thermal Scanner Tak Efektif Deteksi Orang yang Idap Virus Corona
Hamzah langsung marah-marah kepada korban. Dia naik pitam lantaran ada kegiatan bersih-bersih saluran tapi dirinya tidak diberi tahu.
Sambil marah-marah, pelaku mengambil linggis kemudian memukulkan linggis itu mengenai kepala bagian belakang korban.
"Selain itu, pelaku juga memukul korban menggunakan cangkul mengenai bagian belakang dan samping kanan kepala korban. Korban pun tewas di lokasi kejadian," kata Kapolsek Sidoarjo Kota Kompol Supiyan.
Linggis dan cangkul tersebut disita polisi sebagai barang bukti.
Sementara jenazah korban langsung dievakuasi menuju kamar jenazah RSUD Sidoarjo.
Kepala Terluka Parah
Sebelumnya Imam Ahmadi (55) warga Kelurahan Magersari, Kota Sidoarjo ditemukan tergeletak tak bernyawa dengan luka parah di bagian kepala, Kamis (12/3/2020).
"Kejadiannya sekira pukul 08.00 WIB. Korban ditemukan tergeletak di Gang II Kelurahan Magersari," kata Andi, warga setempat.
Polisi yang mendengar kabar itu langsung ke lokasi kejadian. Termasuk tim inafis Polresta Sidoarjo.
Selain memeriksa korban dan mengevakuasi jenazahnya ke rumah sakit, petugas juga terlihat memintai keterangan beberapa saksi untuk mengungkap peristiwa ini.
Baca: Geram Anies Baswedan Selalu Dibully, Sandiaga Uno: Netizen Budiman Beri Kesempatan Beliau Bekerja
Baca: Komnas Perlindungan Anak: Siswi SMP Pembunuh Balita Perlu Jalani Terapi Psikologi
Pelakunya diduga kerabat korban sendiri.
"Petugas masih melakukan penyelidikan. Dari pemeriksaan, diketahui korban mengalami luka parah di bagian kepala," kata Kapolsek Sidoarjo Kota Kompol Supiyan.
Kapolsek mengatakan bahwa dugaan sementara korban tewas akibat kepalanya dipukul linggis.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul Marah Tak Diberi Tahu Ada Kegiatan Bersih Selokan, Penjual Es Sidoarjo Bunuh Kerabat Pakai Linggis