News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Soal Ijtima Ulama Dunia di Gowa, Sejak Awal Gubernur Sulawesi Selatan Sudah Minta Acara Ditunda

Penulis: Febia Rosada Fitrianum
Editor: Whiesa Daniswara
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gubernur Sulsel M Nurdin Abdullah

Nurdin juga menuturkan, sejumlah kegiatan nasional dan internasional yang seharusnya dilaksanakan di Sulawesi Selatan juga harus ditunda terkait virus corona.

"Bahkan Bupati Gowa sendiri menolak kegiatan itu dilaksanakan di Gowa," terang Nurdin.

"Kami kemarin dengan seluruh Forkopimda bersama dengan Kapolda dan Pangdam ya itu memutuskan supaya kegiatan itu ditiadakan."

"Beberapa kegiatan nasional maupun internasional di Sulawesi Selatan semuanya itu kita tunda," imbuhnya.

Suasana lokasi kegiatan Ijtima Asia 2020 di Gowa (ari maryadi/tribungowa.com)

Meski demikian, pihak pemerintah langsung dikagetkan dengan para peserta yang mulai berkumpul.

Diketahui peserta tidak hanya berasal dari Indonesia.

Ratusan orang datang dari negara asalnya untuk mengikuti Ijtima Ulama Dunia 2020.

Nurdin menyampaikan, atas inisiatif Kapolda, dilakukan penjemputan peserta yang merupakan warga negara asing (WNA).

Baca: Peserta Ijtima Asia 2020 Dipulangkan, Istana: Presiden Jokowi Ucapkan Terima Kasih

Baca: Sebelum Dibatalkan, Media Asing Soroti Ijtima Asia di Gowa, Sebut Tak Peduli Ancaman Corona

WNA itu disebut datang dari 48 negara.

Yakni negara Malaysia, Thailand, Pakistan, India, Brunei Darussalam, Timor Leste, Arab Saudi, Bangladesh, dan Filipina.

Ijtima ini merupakan kegiatan yang berada di zona Asia.

Tindakan itu dilakukan untuk meminimalisir WNA tersebut bepergian sebelum acara berlangsung.

Penjemputan dilakukan di pelabuhan di Sulawesi Selatan.

Ijtima Ulama di Gowa yang Akan Dihadiri 8000 Orang Dibatalkan (Istimewa via Tribun Medan)

Nurdin menyebutkan, para WNA dijemput agar lebih terkontrol dengan baik.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini