"Dengan karakter anak yang berbeda belum tentu sesuai, karena kapasitas anak berbeda dengan kapasitas beliau ketika menjadi anak."
"Ini yang membuat orang tua dalam mendidik tidak sesuai dengan potensi dan kapasitas anak," imbuhnya.
Faktor ketiga menurut Hudaniah adalah ketidak siapan pasangan ketika menjadi orang tua.
Contohnya seperti usia yang masih terlalu muda, atau pasangan-pasangan yang sebenarnya tidak ingin mempunyai anak.
"Kemudian juga dari sisi sosial orang tua ingin tampil, bahwa saya berhasil mendidik anak saya."
"Menjadi anak yang pintar, anak saya hebat, anak saya kaya. Hal-hal ini yang membuat orang tua terkadang tidak menggunakan metode yang tepat saat mendidik anak,"ujar Hudaniah menguraikan faktor keempat.
Terakhir Hudaniah menyarankan kepada orang tua untuk memperbaiki pola asuhnya yang cenderung mendoktrin anak menjadi lebih terbuka.
"Mengajak diskusi dengan anak. Bukan doktrin, harus A harus B."
"Anak juga punya kapasitas dan potensi sendiri-sendiri yang harus dikembangkan," jelasnya.
(Tribunnews.com/Endra Kurniawan)