News

Bisnis

Super Skor

Sport

Seleb

Lifestyle

Travel

Lifestyle

Tribunners

Video

Tribunners

Kilas Kementerian

Images

Virus Corona

Satu Keluarga di Magetan Kabur ke Kalbar Saat Harus Isolasi Mandiri, Begini Nasibnya Saat Ditemukan

Editor: Anita K Wardhani
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kawasan Desa Temboro, Kecamatan Karas, Kabupaten Magetan, terutama jalan utama menuju Pondok Pesantren (Ponpes) Al Fatah, ditutup total bagi pendatang dan pelintas, begitu juga sebaliknya

Saat ini sesuai data yang berhasil dihimpun Harian Surya dari Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Magetan, menyebutkan

Jumlah warga Kabupaten Magetan yang dinyatakan positif terjangkiti Covid-19, total berjumlah 14 orang, delapan orang dinyatakan sembuh, dan lima orang masih dalam perawatan di rumah sakit.

Santri Ponpes Temboro Mudik ke Tuban, Positif Corona Status OTG, Pilih Isolasi di Rumah

Dinas Kesehatan Tuban, mengungkap kondisi santri asal Ponpes Alfatah Temboro Magetan, yang pulang ke kampung halaman.

Berdasarkan data yang masuk ada 24 santri dari berbagai kecamatan yang pulang, namun 20 yang telah menjalani rapid test.

Hasilnya 1 santri dinyatakan positif virus Corona atau covid-19.

"Sudah 20 santri yang kita cek kesehatannya maupun rapid test, namun yang positif covid-19 hanya satu," kata Kepala Dinas Kesehatan Tuban Bambang Priyo Utomo, (Kamis, 23/4/2020).

Dijelaskannya, kondisi para santri dalam keadaan sehat saat diperiksa kesehatannya oleh tim medis, termasuk yang dinyatakan positif berdasarkan rapid test.

Dengan kondisi tersebut, maka santri yang positif itu masuk kategori orang tanpa gejala (OTG), sehingga cukup melakukan isolasi di rumah selama 14 hari.

Bahkan isolasi juga harus dilakukan oleh semua santri yang pulang ke rumah masing-masing.

"Semua santri sehat, jadi yang positif sesuai rapid tes ini masuk kategori OTG dan menjalani isolasi di rumah," terang pria yang juga sebagai tim gugus covid-19.

Ditambahkannya, pihak gugus juga telah melakukan uji swab terhadap santri yang positif berdasarkan rapid tes tersebut.

Hal itu untuk memastikan tingkat keakuratan pasien suspect corona. Namun demikian, hasil swab belum keluar.

"Sudah kita swab juga, masih nunggu hasilnya. Yang belum dicek kesehatan ada sekitar empat santri," pungkasnya.

Halaman
123
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda

Berita Populer

Berita Terkini