TRIBUNNEWS.COM - Baru-baru ini, unggahan seorang pria asal Kertosono, Nganjuk, Jawa Timur di akun Twitter pribadinya menjadi viral.
Hal tersebut bermula saat pria bernama Putu Wardhani (25), mengunggah sebuah lukisan tenaga medis yang gugur dalam penanganan pandemi Covid-19.
Ada yang beda dari lukisan tersebut, pasalnya, Putu membuat lukisan tersebut dari roti tawar dan meses.
Unggahan tersebut dibagikan Putu di akun media sosial Twitter @PutuWardhani dan akun Instagram pribadinya, @phewe17, Jumat (24/42020).
Unggahan Putu di akun Twitternya tersebut telah disukai oleh lebih dari 15 ribu orang, dan dibagikan lebih dari 7 ribu kali.
Putu mengungkapkan, karyanya itu ia dedikasikan untuk para tenaga medis yang gugur dalam penanganan pandemi Covid-19.
"Dengan kerendahan hati dan penuh hormat, mengucapkan turut berduka kepada seluruh dokter, perawat serta tenaga kesehatan yang gugur dalam penanganan pandemi Covid-19.
Terima kasih tak terhingga atas seluruh tenaga, dedikasi, menjadi pahlawan yang sejati untuk kami," tulis Putu di akun Twitter pribadinya.
Kepada Tribunnews.com, Putu menyebut lukisannya itu dengan lukisan roti meses, dimana bahan dasarnya dari roti dan meses.
Putu mengatakan, lukisan serupa pernah ia buat pertama kali pada tahun lalu dengan melukis potrait Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok.
Baca: Viral di Media Sosial Whipped Strawberry Milk, Akan Gantikan Tren Dalgona Coffee?
Lukisan Ahok dibuat oleh Putu sebagai penghormatan atas bebasnya Ahok dari Rutan Mako Brimob.
Kemudian saat pandemi Covid-19 melanda Indonesia, Putu kembali membuat lukisan, kali ini ia melukis 24 dokter yang gugur dalam penanganan pasien Covid-19.
"Untuk lukisan yang baru saya buat tentang pahlwan Covid-19 ini berawal dari keresahan saya terhadap penggunaan media sosial dikalangan kita sebagai anak muda."
"Yang kurang respon dan tanggap terhadap mereka yang berjuang di benteng terakhir perlawanan terhadap pandemi ini," kata Putu kepada Tribunnews.com, Sabtu (25/4/2020).