“Jadi, mereka ini masih keluarga dekat sekali, mereka punya kakek yang satu, tapi kakek mereka itu memiliki istri dua, yang istri pertama dari kakek itu turunannya ke empat korban dan istri kedua itu untuk para terduga pelaku,” beber dia.
Jasad Korban Diautopsi
Pihak kepolisian membawa keempat jasad korban ke rumah sakit.
Saat ini, jasad para korban masih berada di Rumah Sakit Karel Sadsuitubun Langgur, Maluku Tenggara, untuk menjalani autopsi.
“Jasad, keempat korban sudah dibawa ke rumah sakit untuk diotopsi dan saat ini keenam pelaku masih menjalani pemeriksaan,” kata Alfaris.
Diwartakan sebelumnya, empat warga Desa Faan, Kecamatan Kei Kecil, Kabupaten Maluku Tenggara ditemukan tewas terbunuh di sebuah dusun tak jauh dari jalan Raya menuju Bandara Ibra, Maluku Tenggara, Selasa (5/5/2020) sore.
Keempat korban yang diketahui merupakan kakak beradik dan satu keponakan ini ditemukan tewas dalam kondisi sangat mengenaskan dengan sekujur tubuh penuh luka.
Anggota Polres Maluku Tenggara yang mendatangi lokasi kejadian untuk melakukan olah tempat kejadian perkara.
Dari hasil olah TKP polisi menemukan sejumlah barang bukti berupa parang dan tombak yang diduga digunakan para pelaku untuk membunuh keempat korban.
(TribunJakarta/Kompas.com)