TRIBUNNEWS.COM, OKU TIMUR - Bukan temu kangen yang didapat, pemuda yang mencari nafkah di perantauan justru mendapat perlakuan yang tidak mengenakan oleh keluarga.
Perantau dari ibu kota Jakarta yang nekat mudik di tengah pandemi corona ini justru malah diusir keluarga karena takut tertular covid-19.
H (22), warga asal Buay Madang Timur, Kabupaten OKU Timur nekat mudik menggunakan kendaraan mobil pribadinya meski di sepanjang jalan diberhentikan di pos chek point oleh petugas untuk pemeriksaan.
Alih-alih ingin berkumpul dengan sanak saudara namun setibanya di kampung halaman justru mendapatkan perlakuan kurang mengenakan dari keluarga hingga para tetangga sekitar.
"Balik karena dirumahkan sejak bulan April kemarin, ditambah kangen juga dengan keluarga tapi sampainya di rumah malah kayak orang habis melakukan kesalahan" ungkapnya
Menurut pengakuannya setiba di rumah, satu kelurga tidak ada yang menyambutnya hanya langsung dianjurkan mandi dan isolasi mandiri di dalam kamar pribadinya.
Baca: Peringatan Dini BMKG Jumat, 8 Mei 2020, Waspada Cuaca Ekstrem di Sejumlah Wilayah
Baca: Citra Musik Dangdut Saat Ini Menurut Inul Daratista
Saat ini keluarga sudah melaporkan dirinya kepada pihak terkait seperti ketua RT dan Kades.
Dirinya juga mengakui kekhawatiran akan penyebaran virus corona terlebih terdapat riwayat tinggal di zona merah Jakarta.
"Sekarang sudah tidak pernah keluar rumah, kalau makan dianter cuma batas depan pintu kamar, tetangga juga tidak ada yang berinteraksi dengan keluarga, mungkin pada takut," tambahnya
Artikel ini telah tayang di Tribunsumsel.com dengan judul Dikucilkan Keluarga, Cerita Perantau Pulang Kampung ke OKU Timur yang Dirumahkan Karena Corona