Baca tanpa iklan
TRIBUNNEWS.COM, SURABAYA - I (39), seorang bandar narkoba jenis sabu ditembak mati di sebuah apartemen atau safe house di Surabaya, Senin (11/5/2020) tengah malam.
Unit idik I Satresnarkoba Polrestabes Surabaya pimpinan Iptu Raden Dwi Kennardi yang sudah melakukan penyelidikan ini sejak beberapa bulan terakahir langsung melakukan penggerebekan di sebuah unit apartemen yang menjadi tempat safe house tersangka.
"Kami awalnya lakukan pengembangan dan penyelidikan lebih lanjut atas kasus sebelum-sebelumnya. Lalu kami lakukan penindakan berupa penggerebekan di salah satu apartemen di Surabaya," kata Kasat Resnarkoba Polrestabes Surabaya, AKBP Memo Ardian, Selasa (12/5/2020).
Saat penindakan tersebut, polisi tak menyangka jika tersangka nekat melakukan perlawanan.
Sebuah senjata api rakitan nyaris diraih tersangka untuk melawan petugas.
"Karena itulah kami terpaksa lakukan tindakan tegas, saat tersangka hendak meraih senjata api rakitan yang disimpannya," tambah Memo.
Setelah dilumpuhkan, polisi berbagi tugas. Sebagian membawa tersangka ke RS Bhayangkara.
Baca: Tanda-tanda Malam Lailatul Qadar, Ciri Orang yang Mendapatkannya Beserta Doa yang Dianjurkan
Sedangkan sebagian lainnya melakukan penggeledahan dan menemukan tiga tas besar berisi paket narkotika jenis sabu.
"Saat kami bawa ke RS Bhayangkara nyawa tersangka tidak tertolong dan kami arahkan ke RSUD Dr Soetomo," lanjut Memo.
Meski begitu, Memo belum merinci secara pasti jumlah barang bukti yang berhasil ditemukan dari pengungkapan kasus tersebut.
"Untuk barang bukti masih kami lakukan penghitungan," tandasnya.
Informasi yang didapat Surya.co.id, tersangka I juga merupakan residivis kasus serupa yang pernah jalani hukuman di Lapas Porong Sidoarjo.
Artikel ini telah tayang di Tribunjatim.com dengan judul BREAKING NEWS - Sembunyi di Apartemen Safe House Surabaya, Bandar Sabu Ditembak Mati