Kotak amal tersebut berisi uang Rp 131.700.
Polisi juga menyita satu unit sepeda motor Honda Supra X milik pelaku.
Baca: Janda Cantik Asal Blitar Jadi Tersangka Pencurian Perhiasan Emas di Tulungagung, Begini Ceritanya
Baca: Serang Petugas Medis, Sekawanan Monyet Curi Sampel Darah Pasien Covid-19
Selain itu, satu buah tas juga diamankan.
Di dalam tas tersebut berisi berbagai jenis kunci.
"Pelaku sebelum kami amankan sudah sempat diamuk massa. Penyebab pelaku diamuk massa karena kedapatan sedang membongkar kotak amal hasil curian," katanya.
Pengakuan Pengurus Masjid
Sementara itu seorang pengurus masjid, M Ahyar, mengaku sempat melihat pelaku di halaman masjid sekira pukul 11.50 WIB.
Ahyar saat itu tidak mengetahui kotak amal masjid hilang.
Setelah salat zuhur sekira pukul 12.15 WIB, Ahyar menyadari kotak amal masjid telah hilang.
Ahyar mengaku, kotak amal tersebut diikat dengan rantai di tiang masjid dan digembok.
"Beberapa saat kemudian mendapat telepon dari warga Pekon Gadingrejo Utara yang telah mengamankan seseorang yang membawa kotak amal Masjid Nurul Iman," bebernya.
Saat ini pelaku sudah diamankan di Polsek Gadingrejo.
Sebagian artikel ini telah tayang di tribunlampung.co.id dengan judul Tepergok Bongkar Kotak Amal Masjid, Pria Bisu Babak Belur Diamuk Massa.
(Tribunnews.com/Wahyu Gilang P) (Tribunlampung.co.id/Robertus Didik B)