TRIBUNNEWS.COM - Pasar Cileungsi di Kabupaten Bogor, Jawa Barat, menjadi klaster penularan terbanyak virus Corona atau Covid-19.
Banyak pedagang di pasar tersebut yang terinfeksi virus corona.
Beberapa di antara mereka dinyatakan meninggal dunia.
Sebelumnya, pedagang di pasar Cileungsi sempat menolak untuk melakukan tes Covid-19.
Mereka bahkan tak segan-segan untuk mengusir petugas medis.
Kini, ada 40 orang yang terkonfirmasi positif.
• Tenaga Medis Diusir Pedagang Pasar Cileungsi, Berawal dari Rapid Test, Tudingan Data Tak Akurat
• Wujud Alat Rapid Test RI-GHA Covid-19 Produksi Mataram NTB, Murah & Diklaim Hasilnya Akurat
Dua orang di antaranya meninggal dunia.
Sebanyak 38 orang lainnya masih menjalani perawatan intensif.
Jubir Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kabupaten Bogor, Syarifah Sofia pun membeberkan mengenai kasus ini.
Ia mengatakan bahwa pasar Cileungsi menjadi klaster terbesar penularan Covid-19.