"Pasien dibawa ke rumah sakit menggunakan ambulans. Malamnya saya dengar kabar pasien itu kabur," ujarnya.
Petugas pengawas di RSUD MIS Krangkeng mengatakan, sejak awal pasien yang kabur itu memang menolak diisolasi.
Makanan yang diberikan petugas rumah sakit kepadanya bahkan tak sedikit pun tak disentuh.
"Tapi kami tidak menaruh curiga. Tahu-tahu kabur," ujarnya.
Saat petugas masuk, jendela kamar tempat T diisolasi sudah dalam keadaan terbuka.
"Pasien kabur setelah meloncat dari tembok pembatas," kata Deden.
Deden mengatakan, gedung karantina memang hanya dijaga oleh petugas keamanan rumah sakit.
"Jumlah petugas juga terbatas sehingga tak mungkin mengawasi selama 24 jam," katanya. (Handhika Rahman)
Artikel ini telah tayang di tribunjabar.id dengan judul Pasien Diduga Covid-19 Kabur dari RSUD MIS Krangkeng Indramayu dengan Cara Bobol Jendela