Laporan Yusmandin Idris I Bireuen
TRIBUNNEWS.COM - Seorang ibu rumah tangga di Bireuen ditemukan tergeletak bersimbah darah.
Korban mengalami luka sayat di lehernya.
Polisi juga menemukan pisau cutter di TKP.
Aparat penegak hukum Polsek Jeunieb, Kabupaten Bireuen menemukan satu pisau cutter di lokasi seorang IRT yang ditemukan tergeletak bersimbah darah luka sayat di lehernya, di depan rumahnya, Desa Ulee Raboe, Kecamatan Jeunieb, Kabupaten Bireuen, Selasa (04/08/2020).
Kapolres Bireuen, AKBP Taufik Hidayat SH SIK MSi melalui Kapolsek Jeunieb, AKP Soeharto kepada Serambinews.com mengatakan, setelah mengangkat korban dan dievakuasi ke Puskesmas Jeunieb, sejumlah personel polisi mulai melakukan tugasnya dengan memeriksa benda-benda yang ada di sekitar Tempat Kejadian Perkara (TKP).
Ketika melihat lokasi kejadian, polisi ditemukan satu pisau cutter terletak tidak jauh dari tempat jatihnya korban, pisau cutter tersebut sudah diamankan sebagai barang bukti (BB).
Baca: Ibu Muda Diduga Dibawa Kabur Teman Wanita, Sang Suami Malah Bungkam, Seolah Tak Terjadi Apa-apa
Baca: Polisi Malaysia Tangkap Seorang Ibu dan 2 Anaknya Terkait Kasus Penganiayaan ART Asal Indonesia
Baca: Ibu Melahirkan di Bak Mobil Patroli Polisi, Awalnya Dibonceng Suami hingga Tak Tahan Sakit Perut
“Untuk sementara, baru pisau cutter kita dapatkan di lokasi,” ujar AKP Soeharto.
Selain itu, emas berupa gelang dan lainnya masih utuh berada di tubuh korban, dan emas itu sudah diamankan oleh pihak keluarga.
AKP Soeharto mengatakan, kemungkinan pelaku hendak merampok korban, namun keburu kepergok karena kedatangan orang lain atau ada orang yang melihat, sehingga tersangka kabur setelah menggores leher korban, pelaku lalu melarikan diri.
Ditambahkan, usai ditangani di Puskesmas Jeunieb, korban segera dibawa ke IGD RSUD Bireuen, sejumlah anggota Polsek Jeunieb dan Polres Bireuen melakukan langkah selanjutnya melakukan penyelidikan, petugas juga memasang police line (garis polisi) di lokasi kejadian yang tidak terpaut jauh dari rel kereta api dan SPBU Jeunieb Bireuen.
Korban merupakan seorang IRT yang setiap pagi menyapu halaman depan rumah, kemungkinan sudah diincar sejak beberapa hari lalu oleh tersangka.
M Kafrawi (42) adik kandung korban warga Naseme Kecamatan Pandrah kepada Serambinews.com di IGD RSUD Bireuen mengatakan, ianya mendapat informasi dari anaknya bernama Sri Nurhalisa dan segera bergegas ke Puskesmas Jeunieb dan mendampingi korban ke rumah sakit.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul "Satu Pisau Cutter Ditemukan di Lokasi IRT Bersimbah Darah, Ini Dugaan Modusnya"