Pelaku, kata Luthfi, ketahuan telah menjual mobil Avanza putih milik korban.
"Jadi pelaku ini terlilit utang. Mobil korban dijual ke dealer untuk menutup utang-utangnya."
"Untuk menghilangkan jejak, pelaku akhirnya menghabisi nyawa satu keluarga," katanya sebagiamana diberitakan TribunSolo.com.
3. Kronologi Penemuan Jenazah Suranto dan Keluarganya
Jenazah Suranto dan tiga anggota keluarga lainnya ditemukan pada Jumat (21/8/2020) malam.
Kakak kandung korban, Maryono (53) mengatakan mendapat laporan dari tetangga sekitar rumah adiknya pada Jumat malam.
"Karena saya keluarga, tetangga minta saya cek, jadi saya lihat, katanya ada bau dari rumah adik saya," papar dia kepada TribunSolo.com, Jumat (22/8/2020) malam.
Baca: Polisi Pastikan 4 Jasad yang Ditemukan di Sukoharjo, Termasuk Anak Korban Berusia 6 dan 10 Tahun
Maryono menerangkan dari dalam luar pagar rumah, dia melihat jendela rumah korban terbuka dan kondisi listrik mati menjelang detik-detik penemuan mayat satu keluarga.
"Saya lihat dari jendela, ternyata kondisi sudah meninggal," terang dia.
Maryono bercerita tidak ada pendobrakan, hanya melihat dari jendela kemudian dilaporkan pada pihak berwajib.
Saat masuk mengecek keganjilan rumah yang kosong tanpa ada suara, Maryono begitu kaget saat menyaksikan di dalam rumah ternyata seisi keluarga sudah jadi mayat.
Sementera kondisi mayat berdekatan dengan disertai darah di mana-mana sehingga bau amis dan busuk.
"Saya sangat kaget melihat itu," aku dia masih tertegun.
Lebih lanjut dia menjelaskan, di dalam rumah tergeletak jasad Suranto sementara istri Handa dan ada dua anak.