TRIBUNNEWS.COM- Istri korban pembunuhan merasakan kesedihan mendalam atas kepergian suaminya.
Keluarga menyebut istri korban sempat kerasukan arwah suaminya.
Istri korban menyebut ia mengalami sakit di bagian dada.
Duka mendalam dirasakan ibu tiga anak, yang bernama Lisa (34) yang merupakan istri dari Asiong korban pembunuhan sadis.
Kondisi lemas, serta sedih tak berujung dirasakan wanita berkulit putih ini ketika menemani jenazah suaminya Asiong di Yayasan Angsapura Jalan Asia Medan.
Dengan kondisi lemas, Lisa dikabarkan sempat kerasukan arwah suaminya yakni Jefri Wijaya alias Asiong (39).
Hal tersebut dibenarkan Kevin, keponakan Lisa. Ia mengatakan bahwa bibiknya tersebut sempat kerasukan pamannya.
Baca: Kasus Suami Bunuh Istri karena Ingin Nikah Lagi di Deli Serdang, Pelaku Ditangkap di Riau
Baca: Pria yang Gorok Istri Siri hingga Tewas Akhirnya Ditangkap, Pelaku Sembunyi di Rumah Kerabat
Baca: Pengusaha Rental Mobil Ditemukan Tewas di Sumur, Tangan Terikat, Mulut Disumpal hingga Mata Ditutup
"Tadi malam kejadiannya (Senin malam) bahwa bibik (Lisa) kerasukan arwah paman.
Nah ia berkata bahwa dirinya sakit di bagian dada, menjerit.
Lalu ngomong 'mak sakit dadaku'.
Banyak orang datang sambil nangis. Di sini dingin," ujarnya, Selasa (22/9/2020).
Lebih lanjut dikatakan Kevin, bibiknya yakni Lisa merupakan istri korban terus berucap kata-kata kenapa mereka tega kali, jahat kali.
"Aku tersiksa kali, tersiksa kali. Itu terus diucapkannya.
Terus ia ngomong mereka kok gitu kali, jahat kali, dingin. dingin kali," ungkapnya menirukan saat bibiknya Lisa kerasukan.
Kasus dugaan pembunuhan Jefri Wijaya alias Asiong, yang ditemukan tewas mengenaskan perlahan mulai menemui titik terang.
Dari informasi yang berhasil dihimpun Tribun Medan pada Senin (21/9/2020) malam, personel Tim Jahtanras Polda Sumut berhasil mengungkap kasus pembunuhan Jefri Wijaya (39) alias Asiong warga Sunggal, Medan.
Di mana jasad Asiong sebelumnya ditemukan tanpa identitas di dalam jurang Jalan Medan-Berastagi Km 54-55 Desa Ndaulu Kecamatan Berastagi, Kabupaten Tanah Karo, Sumatera Utara, pada Jumat (18/9/2020) lalu.
Terduga pelaku itu ditangkap secara terpisah dikawasan Desa Makmur Sibolangit dan Pancurbatu, Deliserdang, Senin (21/9/2020).
Dirreskrimum Poldasu Kombes Irwan Anwar yang dikonfirmasi wartawan membenarkan, adanya penangkapan terhadap pelaku pembunuhan Asiong, Senin (21/9/2020).
Ketika ditanya ada tiga orang tersangka yang ditangkap, Kombes Irwan Anwar mengatakan, bukan tiga orang tapi banyak dan masih pengembangan.
"Bukan tiga orang, banyak. Dan masih dalam pemeriksaan dan pengembangan, akan dirilis,” kata Kombes Irwan Anwar ketika ditanya tiga tersangka yang ditangkap.
Namun, polisi berpangkat perwira melati tiga dipundaknya itu belum bersedia menyebut identitas para terduga tersangka serta motif pembunuhan.
Hingga kini polisi masih melakukan pengembangan atas kasus yang menimpa Asiong.
Sebelumnya, jenazah Asiong ditemukan dengan sejumlah luka-luka.
Tidak hanya lembam di bagian muka, sejumlah luka lainnya juga terdapat pada jasad korban.
"Ada luka di muka, goresan di pipi, badan lembam dan bagian pahanya kayak dibakar hidup-hidup," ujar istri korban yang bernama Lisa saat ditemui Tribun Medan di Yayasan Angsapura Jalan Asia Medan, Senin (21/9/2020).
(mft/tribun-medan.com)
Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul "Jefri Wijaya alias Asiong (39) Dibunuh, Sang Istri Lisa (34) Kesurupan Arwah Suaminya, Ini Pesannya"