Laporan Jafaruddin I Aceh Utara
TRIBUNNEWS.COM – Seorang pria berinisial AG (31) menjadi amukan massa.
Bahkan saat diamankan polisi, warga sempat mengamuk ke petugas.
AG ternyata menjadi pelaku pencurian motor.
Pria tersebut merupakan warga Kecamatan Kuta Makmur, Aceh Timur.
Setelah diamuk massa di kawasan Desa Tanjong Dalam Kecamatan Langkahan, Aceh Utara pada Senin (21/9/2020) sekira pukul 23.00 WIB, kemudian ia diamankan ke Mapolres Aceh Utara.
Baca: Maling Masuk Rumah, Sepeda Motor dan Dompet Korban Raib
Baca: Ngaku Ingin Memiliki Ilmu Menghilang, 2 Remaja Nekat Bongkar Makam dan Curi Jari Kelingking Mayat
Baca: Pria Kejang-kejang setelah Curi Tas Oknum TNI Isi Ribuan Pil Ekstasi, Sempat Minum Dua Butir
Pria tersebut awalnya diamankan personel Polsek Langkahan Aceh Utara saat sedang melakukan patroli ke kawasan tersebut dari amukan massa.
Bahkan kendati sudah diamankan petugas, massa terus berusaha hendak mengamuk petugas.
Pria itu diamuk massa karena dituduh mencuri sepeda motor (sepmor) di kawasan Desa Geudumbak Kecamatan Langkahan, Aceh Utara saat hendak pulang ke rumahnya.
Warga Geudumbak dan Tanjong Dalam yang menunggu di lokasi langsung mengamuk pria tersebut.
“AG diamankan ke Polsek Langkahan guna menghindari amukan massa, sesampai di polsek dilakukan interogasi untuk mengetahui sebab diamuk massa,” ujar Kapolres Aceh Utara AKBP Tri Hadiyanto melalui Kapolsek Langkahan Iptu Samsul Bahri kepada Serambinews.com, Selasa (22/9/2020).
Dari hasil interogasi kata Kapolsek Langkahan mengakui ada melakukan pencurian satu unit Sepeda Motor jenis Yamaha Vixionbeberapa waktu lalu.
Tak lama kemudian, AG dibawa ke Mapolres Aceh Utara untuk proses penyelidikan selanjutnya.
“Pria itu dibawa ke Mapolres guna proses hukum,” katanya. Selain itu juga untuk menjaga situasi dan hal-hal yang tidak diinginkan terhadap AG.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul "Ini Pengakuan Pria yang Diamuk Massa di Aceh Utara saat Diinterogasi Polisi"